Dark/Light Mode
Sebelumnya
Pekerjaan Sudirman bertambah pasca diangkat menjadi Sekjen Palang Merah Indonesia (PMI) sejak awal tahun ini. Sudirman mengaku di minta langsung Jusuf Kalla untuk membantunya di PMI.
“Saya bilang bismillah. Insya Allah kalau untuk kemanusiaan. Kebetulan ini bukan hal baru, dulu di Aceh ngurus bencana. Sebagai aktivis, setiap kali ada kejadian pasti turun juga. Bom meledak, kita bikin forum Indonesia Damai,” kenangnya.
Baca juga : Asman Balik Kandang
Menurut dia, meski sudah pengalaman mengurus bencana, namun jadi Sekjen PMI bukanlah pekerjaan mudah. Apalagi kali ini ada pandemi corona. Seluruh dunia kena. Berbagai negara sedang berebut bantuan dari segala penjuru. Artinya, dari segi penggalangan bantuan, lebih menantang.
Tantangan lainnya ketika JK memberi arahan untuk memodernisasi organisasi, digitalisasi, perbaikan unit transfusi darah. Sederhananya, semaksimal mungkin menggunakan teknologi dalam mengelola kegiatan pertolongan, dan bantuan kemanusiaan.
Baca juga : Menteri Terawan Sementara Ngantor Di Surabaya
"Itu yang sedang kita kerjakan. Di tengah persiapan menuju ke sana, ada covid. Pasti mengalami adjustment. Tapi sejauh ini sudah mulai terbaiasa dengan meeting online, mudah-mudahan kita bisa teruskan,” harap Sudirman.
Sudirman mengaku menghabiskan 70 persen waktunya di PMI. Karena jadwal ngajarnya hanya sekali dalam seminggu. “Beliau (JK) ngerti saya harus mengaja,” akunya.
Baca juga : Bang Yos Susah Golf
Untuk menjaga kesehatan, Sudirman selalu menyempatkan diri berjalan kaki. Selain juga istirahat cukup, serta menjaga hati maupun pikiran tetap bersih. "Niat kita ikhlas. Dua hal itu bikin badan kita selalu bugar. Saya gak makan supplemen. Saya gak terbiasa, ribet,” pungkasnya. [MEN]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
