Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Update Covid-19

Kasus Baru Nambah 1.752, Terbanyak di DKI

Sabtu, 18 Juli 2020 15:45 WIB
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19, Achmad Yurianto dalam konferensi pers di Gedung BNPB, Jakarta, Sabtu (18/7). (Foto: BNPB)
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19, Achmad Yurianto dalam konferensi pers di Gedung BNPB, Jakarta, Sabtu (18/7). (Foto: BNPB)

RM.id  Rakyat Merdeka - Hari ini, jumlah kasus baru Covid-19 dilaporkan bertambah 1.752. Sehingga, total kasus positif Covid-19 terakumulasi telah mencapai angka 84.882. 

Info ini disampaikan Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto, dalam konferensi pers dari Graha BNPB, Jakarta, Sabtu (18/7).

"Jumlah kasus baru itu diperoleh dari hasil pemeriksaan terhadap 25.552 spesimen. Total spesimen yang telah diperiksa sampai saat ini, berjumlah 1.201.014," kata Yurianto.

Baca juga : Hari Ini Nambah 1.462 Orang, Jatim Juara Lagi

Untuk sebaran provinsi, DKI Jakarta kembali menempati puncak dengan penambahan 346 kasus positif baru dengan 124 kasus sembuh. Disusul Jawa Tengah (266 kasus baru, 235 sembuh), Jawa Timur (204 kasus baru, 555 sembuh), Sulawesi Selatan (168 kasus baru, 81 sembuh), Sumatera Utara (147 kasus baru, 34 sembuh), dan Kalimantan Selatan (107 kasus baru, 88 sembuh).

Yurianto menambahkan, ada 17 provinsi yang penambahan kasus positif di bawah 10. Sementara lima provinsi, melaporkan nol kasus baru.

Kasus sembuh hari ini, dilaporkan bertambah 1.434 orang. Sehingga, total ada 43.268 kasus sembuh. Sementara yang meninggal hari ini, ada 59 orang. Total 4.016 orang.

Baca juga : Kasus Baru Tertinggi di DKI, Kasus Sembuh Terbanyak di Jawa Timur

"Pasien positif tanpa gejala tidak dirawat di rumah sakit. Sejumlah daerah sudah bikin isolasi kelompok. Namun ada yang isolasi mandiri. Masih ada kemungkinan, kasus konfirmasi tanpa gejala belum terdeteksi. Karena itu, selalu patuhi protokol kesehatan dengan disiplin dan ketat," pungkas Yurianto. [FAQ]

 

 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.