Anies Ketolong Menang Lawan Naga Reklamasi

 Sebelumnya 
Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, M Taufik menyarankan, Pemprov DKI Jakarta mempertimbangkan masakmasak rencana ini.

“Apalagi itu di dalam ruangan lebih dari satu jam. Risikonya tinggi,” kata M Taufik dalam perbincangan kepada Rakyat Merdeka, kemarin.

Ketua Fraksi PSI DPRD DKI Jakarta, Ahmad Idris menagih, janji Anies untuk menarik rem darurat ketika keadaan bahaya angka positivity rate di atas 10 persen.

Rem darurat yang dimaksud, sebagaimana tercantum dalam Pergub 80 tahun 2020, yakni untuk memberlakukan PSBB kembali. Jika tidak, klaster penularan akan bertambah.

Baca juga : Rusak Lingkungan, KAMI Minta Anies Batalkan Reklamasi Ancol

“Ditambah klaster bioskop nanti, jika jadi diperbolehkan operasi,” katanya. Kebijakan Anies yang disorot lainnya adalah minta sepeda dibolehkan masuk tol.

Anies sudah menyurati Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono soal itu. Jalan tol yang dimaksud adalah Tol Lingkar Dalam Jakarta, Cawang-Tanjung Priok sisi barat.

Ia berharap tol tersebut bisa dilewati sepeda setiap Minggu pukul 06.00-09.00 WIB. Permohonan ini jadi bahan ledekan haters Anies di sosial media.

Selain dinilai berbahaya, permohonan Anies ini juga melanggar pasal 38 ayat 1 Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 15 Tahun 2005 Tentang Jalan Tol.

Baca juga : Eks Relawan Minta Anies Tak Jadikan Banjir Alasan Kebut Reklamasi Ancol

“Jalan tol hanya diperuntukkan bagi pengguna jalan yang menggunakan kendaraan bermotor roda empat atau lebih,” bunyi pasal tersebut.

Pengamat Transportasi Djoko Setijowarno, juga meminta pemerintah untuk mencermati masak-masak permohonan tersebut.

“Harus dicermati Undang-Undang Jalan. Kemudian faktor keselamatan, kelangsungan bisnis BUJT (Badan Usaha Jalan Tol) juga diperhitungkan,” kata Djoko.

Dua isu itu membuat Anies diserang bertubi-tubi di sosial media. Namanya masuk dalam jajaran trending topic Tanah Air. Hingga tadi malam, nama Anies dicuitkan hingga 5.400 kali.

Baca juga : Meski Angka Covid Masih Kecil, Jokowi Minta Pemda Kalteng Jangan Leha-leha

Anies ketolong menang lawan naga reklamasi di Mahkamah Agung (MA). Dalam putusannya, MA menolak gugatan yang dilayangkan oleh PT Manggala Krida Yudha sebagai pengembang reklamasi dari Pulau M.

Sebelumnya MA juga menolak gugatan PT Taman Harapan Indah soal pencabutan izin reklamasi Pulau H oleh Gubernur DKI Jakarta.

Kemenangan Anies ini membuat para lovers-nya mendapat amunisi untuk melakukan pembelaan di medsos. [SAR/FAQ]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.