Setahun Jokowi-Ma`ruf, OKP Se-DKI Jakarta Tuntut Perbaikan Ekonomi Sampai Penuntasan Pandemi

RM.id  Rakyat Merdeka - Aliansi Organisasi Kemahasiswaan dan Kepemudaan (OKP) se-DKI Jakarta akan menggelar aksi di depan Istana Negara, Jakarta, menyabut 1 tahun pemerintahan Jokowi-Ma’ruf Amin, Selasa siang (20/10). Dalam aksi itu, mereka akan menyampaikan tujuh tuntutan.

Aliansi ini terdiri atas Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Badko Jabodetabeka Banten, Pimpinan Wilayah Himpunan Mahasiswa Persatuan Islam (HIMA PERSIS) DKI Jakarta, Pimpinan Wilayah Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) DKI Jakarta, Pimpinan Wilayah Gerakan Pemuda Pemudi Bersatu (GPPB) DKI Jakarta, DPD Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) DKI Jakarta, Liga Mahasiswa Nasional untuk Demokrasi (LMND) DKI Jakarta, Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (KMHDI) DKI Jakarta, dan Himpunan Mahasiswa Budha Indonesia (HIKMABUDI).

Baca juga : UPN Veteran Jakarta Dan Pemkab Bekasi Kembangkan Ekowisata Pesisir 

Ada pun tujuh tuntutan yang akan mereka sampaikan. “Tuntutannya, tujuh gugatan rakyat atau Tugu Rakyat,” ujar Ketua Badko HMI Jabodetabeka Banten Hendra Djatmiko, dalam keterangan yang diterima redaksi, Senin (19/10).

Tujuh tuntutan itu antara lain, minta Jokowi-Ma’ruf memperbaiki pertumbuhan ekonomi Indonesia, segera tuntaskan penanganan pandemi Covid-19, menegakkan hukum yang adil dan tuntaskan kasus HAM, membatalkan Omnibus Law UU Cipta Kerja, menghentikan segala bentuk KKN dan oligarki politik, dan menghentikan eksploitasi dan kapitalisasi alam Indonesia.

Baca juga : Yang Reaktif Jadi 61 Orang, PN Jakpus Perpanjang Lockdown Sampai Jumat Pekan Depan

“Aksi ini merupakan evaluasi atas kinerja Kabinet Indonesia Maju dalam bidang sosial, politik, dan ekonomi. Terlebih, usai disahkannya Undang-Undang Cipta Kerja yang menuai gelombang protes dari kalangan buruh, mahasiswa, dan akademisi,” ujarnya. [USU]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.