Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Sudah 3 Wali Kota Cimahi Ditangkap KPK, Sekda: Ini Catatan Agar Tak Terulang Lagi

Jumat, 27 November 2020 18:01 WIB
Sekda Cimahi Dikdik S Nugrahawan (Foto: Istimewa)
Sekda Cimahi Dikdik S Nugrahawan (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Sekretaris Daerah (Sekda) Cimahi Dikdik S Nugrahawan menyatakan, pihak Pemerintah Kota (Pemkot) Cimahi bakal menjadikan peristiwa penangkapan Wali Kota Cimahi Ajay M Priyatna sebagai catatan untuk tidak terulang. Pasalnya selain Ajay, Wali Kota Cimahi sebelumnya, yakni Itoc Tochija dan Atty Suharti, juga ditangkap komisi antirasuah tersebut. Sehingga, seluruh pucuk pimpinan Pemkot Cimahi, sejak berdirinya kota itu pada 2001, sudah merasakan ditangkap KPK.

"Saya belum bisa berkomentar soal itu. Hanya saja, dulu yang pernah terjadi. Jadi, catatan bagi kami untuk tidak terulang," kata Dikdik, di Kantor Pemkot Cimahi, Kota Cimahi, Jawa Barat, Jumat siang (27/11) seperti dikutip Antara.

Baca juga : Satu Rombongan Dengan Menteri Edhy, Tapi Nggak Ditangkap KPK, Ini Penjelasan Ngabalin

Ajay yang merupakan Wali Kota Cimahi ketiga yang ditangkap tim KPK pada Jumat pagi. Namun sejauh ini, pihak Pemkot Cimahi belum mendapat konfirmasi atas penangkapan itu. Dikdik mengatakan, rencananya Ajay bakal menghadiri Rapat Paripurna di Kantor DPRD Kota Cimahi. Tetapi, dengan ditangkapnya Ajay, pihak Pemkot Cimahi belum bisa memastikan perihal Rapat Paripurna itu.

"Kami mohon bisa menunggu sampai mendapat info pasti dari pihak terkait," ujarnya.

Baca juga : Seperti Mendapatkan Air Di Tengah Padang Pasir

Meski begitu, Dikdik memastikan hal itu tidak mengganggu pelayanan masyarakat di Pemkot Cimahi. Ia pun meminta kepada seluruh ASN di Pemkot Cimahi agar kinerja-nya tidak terpengaruh dengan ditangkapnya Ajay. "Kedepannya ya kita melayani masyarakat untuk bisa melayani seperti biasa," ucap Dikdik. [USU]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.