Rakyat Terbahak-bahak

RM.id  Rakyat Merdeka - Sebuah meme bertuliskan “Coblos Jokowi-Ma’ruf, Bonus Prabowo-Sandi” viral pasca Sandiaga Salahudin Uno ikuti jejak Prabowo Subianto masuk kabinet Jokowi. Rakyat terbahak-bahak membaca meme ini. Ada juga yang bersyukur, akhirnya Capres-Cawapres No 2 di Pilpres 2019 itu, kini berada di satu perahu.

Meme tersebut bergambar Jokowi-Ma’ruf bersama Prabowo-Sandi, mengenakan pakaian serba putih dan peci berwarna hitam. Di bawahnya bertuliskan “Happy Ending! Coblos Jokowi-Ma’ruf, Bonus Prabowo-Sandi”

Meme ini berseliweran di grup-grup WhatsApp, juga di Twitter. Entah siapa yang membuat dan pertama kali melemparnya ke dunia maya. Namun yang pasti, gambar ini menjadi viral.

Selain meme itu, ada juga meme yang meniru gambar keluarga pada kaleng biskuit Khong Guan yang sangat legendaris. Di gambar itu, Jokowi sedang asyik tertawa sambil mengangkat gelas tehnya. Sedangkan Sandi sedang berbincang dengan Ma’ruf Amin sambil mengangkat gelasnya. Di atasnya tertulis “Khon Guyon Bersama”

Baca juga : Jokowi Sedih, Rakyat Sedih

Kemudian ada juga meme surat suara Pilpres 2019. Pada gambar sebelah kiri memperlihatkan pasangan Jokowi-Ma’ruf dan Prabowo-Sandi dalam kotak terpisah. Di atasnya tertulis tahun 2019. Sementara di gambar bagian kanan terlihat Jokowi-Ma’ruf dan Prabowo-Sandi dalam kotak yang sama dengan tulisan atasnya 2020.

Warganet terbahak-bahak melihat berbagai meme ini. “Ini yang dinamakan pilih Jokowi-Ma’ruf dapat Prabowo Sandi,” cuit @Xindicad. “Kurang beruntung apa lagi Bangsa Indonesia tercinta ini,” timpal @afdhalAF7.

Akun @aco_wardoyo berkelakar lain. Katanya, pilih Prabowo-Sandi belum tentu dapat Jokowi-Amin. “Tetapi, pilih Jokowi-Amin sudah pasti dapat Prabowo-Sandi,” cuit @aco_wardoyo.

Akun @Dennysiregar7 mengucapkan selamat kepada Sandi yang mau menjadi menteri. “Selamat ya, Bang @sandiuno, sudah mau menjadi menteri @jokowi,” ucap @Dennysiregar7. “Sandi lagi BU bang, lumayan buat modal. Xixixi,” sindir @kilmdn.

Baca juga : Senayan Kasih Rapor Biru Buat Kinerja Johnny Plate

Akun @wipangg tidak bisa membayangkan perasaan pendukung Prabowo-Sandi yang suka menghujat Jokowi.

Di dunia nyata, bergabungnya Sandi ke kabinet mendapat respons yang tak kalah hebohnya. Direktur Eksekutif Indo Barometer M Qodari menamai kabinet sekarang Kabinet Rekonsiliasi Nasional.

Menurut dia, Kabinet Rekonsiliasi Nasional sangat dibutuhkan saat ini. Alasan pertama, karena pandemi. Sehingga terobosan sangat dibutuhkan untuk mengerek perekonomian. Kedua, persatuan bangsa. Pasalnya, tantangan kelompok ekstrim dan isu suku, agama, Ras dan Antar Golongan (SARA) masih terus bergulir.

“Dulu, yang paling sering dijadikan alat atau tunggangan untuk isu SARA adalah Prabowo-Sandi. Dengan bergabungnya ke pemerintah, pihak yang pragmatis tadi, yang mengancam persatuan itu, kehilangan tempat, dan makin jelas posisinya berbeda dengan para tokoh nasional ini,” ujarnya.

Baca juga : Setahun Jokowi-Maruf, Ini Yang Sudah Dicapai

Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR) Ujang Komarudin menganalisis, masuknya Sandi ke menjadi imbauan agar rakyat tidak “baper” politik.

“Jangan mau dibodohi lagi dengan manuver elite,” pesannya. [MEN]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.