Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
RM.id Rakyat Merdeka - Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden, Ali Mochtar Ngabalin kembali bikin heboh. Di saat banyak orang lagi berduka, Ngabalin malah pasang foto pesawat jatuh yang dinilai foto editan di akun Twitternya. Akibatnya, Ngabalin dikecam warga dunia maya. Kali ini, Ngabalin kena batunya.
Postingan itu dibuat Ngabalin lewat akun Twitter @AliNgabalinNew, Minggu (10/1). Isinya berupa sebuah foto seorang perempuan berhijab dengan latar belakang pesawat yang jatuh ke laut.
“Wahai Zat yang menghidupkan dan mematikan, tiada daya dan upaya kecuali di tanganMu lah semua bisa terjadi. Temani mereka semua dan kasihilah mereka semua dalam kasih dan sayangMu. Aamin, aamin Ya Rabbal’Alamin,” begitu Ngabalin membuat caption di foto yang dipostingnya itu.
Baca juga : Teroris Papua Ngelunjak Banget
Meskipun niat Ngabalin baik, namun banyak warga dunia maya yang langsung bereaksi dan meminta postingan itu dihapus. Pasalnya, foto pesawat jatuh yang diposting Ngabalin adalah hasil editan.
Pakar telematika, Roy Suryo ikut menyoroti foto yang diunggah Ngabalin itu. Lewat akun twitternya @KRMTRoySuryo2, eks Menteri Pemuda dan Olahraga ini menilai, foto yang diposting Ngabalin adalah hoaks, alias hasil editan.
Dari analisis data jatuhnya Siwijaya Air, Roy menyebutkan, kurang lebih 555,457 km per jam. Sehingga foto itu tidak akan mampu menangkap momen jatuhnya pesawat jika hanya menggunakan kamera handphone.
Baca juga : Bupati Kepulauan Seribu: Pesawat Sriwijaya Air Jatuh Di Perairan Pulau Laki
“Foto yang diunggah di akun @AliNgabalinNew Minggu 10-01-21 20.13 WIB, disinyalir hasil editan. Karena jika analisis kecepatan jatuh SJ-182 +- 555,457 Km per Jam,” kata Roy.
“Maka foto sejelas tersebut hanya dapat dibuat dengan kamera (DSLR?) shutter di atas 1 per 125 detik dan diafragma f 16 atau lebih, bukan HP,” ungkapnya.
Eks politisi Demokrat ini meminta warga dunia maya mempolisikan Ngabalin karena menyebar foto hoaks di tengah-tengah musibah. “Ada baiknya Ybs klarifikasi dulu, Akun @AliNgabalinNew itu Asli miliknya, dipegang sendiri atau bagaimana? Karena ‘Like’-saja dilaporkan, apalagi ini menyebarkan,” ujarnya.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya