Curhat Kena Covid, Bupati Sleman: Vaksin Tetap Harus Dibarengi Prokes

RM.id  Rakyat Merdeka - Bupati Sleman Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sri Purnomo mengumumkan terkonfirmasi positif Covid-19, Kamis (21/1). Padahal, sepekan lalu, Kamis (14/1), Sri Purnomo divaksinasi Covid-19 tahap pertama bersama sejumlah pejabat di Sleman.

"Pada Rabu (20/1) kemarin saya menjalani tes swab antigen yang hasilnya positif lalu lanjut tes swab PCR dan pagi tadi dinyatakan positif Covid," ujar Sri Purnomo lewat tayangan video yang dibagikan Pemerintah Kabupaten Sleman, Kamis (21/1).

Diingatkannya, atas kasus yang menimpanya yakni tetap terpapar Covid-19 meski telah divaksinasi, perlu menjadi pelajaran masyarakat agar semakin berhati-hati dan lebih disiplin mematuhi protokol kesehatan.

Baca juga : Relawan Dan Korban Bencana Alam Tetap Patuhi Prokes...

Artinya, vaksinasi bukan satu-satunya pencegahan penyebaran virus Covid-19. "Vaksin hanya mendorong pembentukan kekebalan spesifik pada penyakit Covid-19 agar terhindar dari tertular maupun kemungkinan sakit berat," imbau Sri Purnomo.

Dia mengimbau, perlindungan yang diberikan vaksin Covid-19, tetap perlu diikuti dengan kepatuhan menjalankan protokol kesehatan dengan disiplin memakai masker, cuci tangan pakai sabun serta jaga jarak dan hindari kerumunan.

Sri Purnomo mengaku tetap bersyukur. Sebab meski dinyatakan terpapar, saat melakukan rontgen thorax dan juga CT Scan thorax, hasilnya paru-parunya bersih.

Baca juga : Israel Tolak Berikan Vaksin Untuk Petugas Medis Palestina

"Kondisi kesehatan saya hari ini Alhamdulillah 100 persen sehat dan tidak menunjukkan gejala penyakit apapun," tambah dia.

Memang, aku dia, pada hari Selasa malam hingga Rabu, dia sempat batuk-batuk dan suhu badannya di angka 37,6 derajat.

"Saya saat ini sedang menjalani isolasi mandiri di rumah dinas dan tidak di rumah sakit. Karena kondisi badan saya tidak menunjukkan gejala apapun," pungkas Bupati Sleman. [FAQ]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.