Efek Samping Ringan, Tenaga Kesehatan Antusias Terima Vaksin Covid-19

RM.id  Rakyat Merdeka - Pemerintah menyebut tenaga kesehatan antusias menyambut program vaksinasi Covid-19. Sebanyak 10 juta vaksin yang baru datang ini akan kembali disuntikkan kepada para petugas medis serta pelayanan publik lainnya.

Juru Bicara Vaksin Covid-19 dari Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi menyatakan para tenaga kesehatan yang sudah menerima vaksin tidak mengalami efek samping yang mengkhawatirkan.

Baca juga : Akhir Januari, 493.133 Tenaga Kesehatan Sudah Divaksin Covid-19

"Hingga kemarin kami telah berhasil melakukan vaksinasi bagi lebih dari 500 ribu tenaga kesehatan di Indonesia angka tersebut menunjukkan antusiasme yang luar biasa dari tenaga kesehatan," kata Siti Nadia di Jakarta, Selasa (2/2).

Semangat para tenaga kesehatan untuk mendukung program vaksinasi menurutnya menunjukkan optimisme mereka terhadap keamanan dari vaksin. Selain aman, lanjut Siti, vaksin memberi manfaat untuk perlindungan diri para tenaga kesehatan dari bahaya virus Covid-19.

Baca juga : MUI Kembali Tegaskan Kehalalan Vaksin Sinovac

Berdasarkan laporan dari Komisi Nasional (Komnas) Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) hingga saat ini semua reaksi masih wajar. Dia yakin vaksin Sinovac tidak memiliki efek samping yang berbahaya. "Efek reaksi masih ringan dan tidak ada yang serius," katanya.

Melihat jumlah tenaga kesehatan yang saat ini sudah di vaksinasi dan pengalaman puluhan tahun menjalankan berbagai program imunisasi, pihaknya optimistis penyuntikan tahap kedua untuk tenaga kesehatan berjalan lancar.

Baca juga : Menkes Targetkan Vaksinasi Tenaga Kesehatan Selesai Akhir Februari

Targetnya sebanyak 1,5 juta tenaga kesehatan dapat tercapai paling lambat akhir Februari ini. "Ada 10 juta vaksin yang kita terima sekarang. Rencananya akan digunakan untuk melakukan vaksinasi tahap kedua bagi petugas pelayanan publik dan tenaga kesehatan," ungkapnya.

Seperti diketahui, sebanyak 10 juta dosis vaksin buatan Sinovac telah tiba di bandara Soekarno Hatta Selasa (2/2) pagi. Total, hingga saat ini pemerintah sudah menerima 28 juta vaksin dan calon vaksin Covid-19. Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menyebut vaksin tahap empat ini akan diberikan untuk seluruh petugas pelayan publik. Vaksin tersebut sekaligus melanjutkan penyuntikan untuk seluruh tenaga kesehatan. [JAR]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.