Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Sembuh Dari Covid, Bisa Picu Masalah Kesehatan Lho...

Senin, 13 September 2021 08:00 WIB
Jangan abaikan kesehatan positif berikut dapat pulihkan kesehatan jantung pasca terpapar covid-19. (Foto: Satgas.relawan)
Jangan abaikan kesehatan positif berikut dapat pulihkan kesehatan jantung pasca terpapar covid-19. (Foto: Satgas.relawan)

RM.id  Rakyat Merdeka - Sembuh dari Covid-19 rupanya bisa menyisakan permasalahan kesehatan. Salah satunya, risiko penyakit jantung. Tapi, jangan khawatir berlebih. Ada cara yang bisa dilakukan untuk membangun kembali kesehatan jantung usai pulih dari virus asal Wuhan, China itu.

Akun Satgas.relawan menyebutkan, sebanyak 78 persen dari penyintas Covid-19 mengalami kelainan pada jantung. Sementara 60 persen penyintas Covid-19 mengalami peradangan pada otot jantung.

“Beberapa kasus Covid-19 menyerang jantung secara langsung, tetapi kebanyakan gangguan jantung akibat Covid-19 terjadi sebagai efek lanjutan infeksi virus Corona,” ujarnya.

Baca juga : Nyari Kopi Bajawa NTT Di Jakarta? Ke Tebet Aja...

Bagaimana cara memulihkan kesehatan jantung setelah sembuh dari Covid-19. Satgas.relawan mengunggah meme cara memulihkan jantung. Yaitu, melakukan aktivitas fisik secara rutin, mengkonsumsi makanan yang sehat dan menghindari makanan cepat saji, makanan yang digoreng dan pemicu kolesterol.

Selanjutnya, melakukan pemeriksaan kesehatan berkala untuk mencegah perburukan kesehatan jantung maupun paru-paru dan menghentikan kebiasaan merokok, demi untuk menurunkan risiko gangguan kardiovaskular.

“Jangan abaikan pemulihan kesehatan jantung pasca dinyatakan sembuh dari Covid-19 ya,” ujar satgas.relawan.

Baca juga : Cegah Penyebaran Covid-19, CIMB Niaga Finance Gelar Vaksinasi Massal Di Bandung

Akun @TaufiqMarhaban mengatakan, efek jangka panjang dari Covid-19, adalah gejala pernapasan yang terus terkait dengan cedera paru-paru atau pneumonia akibat virus, seperti nyeri dada dan sesak napas. “Selain itu, gejala kardiovaskular seperti sesak napas, kelelahan atau detak jantung yang cepat,” katanya.

Menurut @irasjafi, sekarang mulai bermunculan kasus gangguan jantung hingga henti jantung pasca sembuh dari Covid-19. “Efek jangka panjangnya nyata,” kata dia.

Penyintas Covid-19 dapat mengalami efek jangka panjang, seperti masalah jantung dan kapasitas paru yang berkurang,” kata @efriadzadr.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.