Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Tinjau Vaksinasi Di Surabaya
Kapolri: Datangi Dan Layani Warga Yang Ada Di Titik Tak Terjangkau
Jumat, 15 Oktober 2021 14:40 WIB
Sebelumnya
Mantan Kabareskrim Polri ini juga meminta jajaran Forkopimda untuk memantau aktivitas dan kerumunan masyarakat dengan menerapkan aplikasi PeduliLindungi.
Hal ini diperlukan untuk memantau kegiatan masyarakat agar bisa menekan laju pertumbuhan Covid-19. Seluruh aktivitas masyarakat yang masuk ke tempat tersebut bisa termonitor.
"Mana yang belum vaksin, mana yang sudah vaksin, mana yang ada riwayat kontak erat dan positif, sehingga bisa dilakukan langkah-langkah karantina sebelum dilakukan treatment lanjutan apakah dimasukan ke isoter atau rumah sakit," tuturnya.
Baca juga : Kunjungi Vaksinasi Di Ambon, Airlangga Pesan Ke Warga Tetap Waspada
Dengan tiga strategi, yakni disiplin prokes, peningkatan 3T (testing, tracing, dan treatment), serta percepatan vaksinasi, Sigit yakin, laju pertumbuhan Covid-19 bisa dikendalikan.
"Terima kasih kepada seluruh forkopimda baik provinsi, gubernur, pangdam, kapolda yang selalu kompak dan solid. Ini menjadi contoh wilayah lain agar bisa melakukan hal yang sama. Semoga target capaian vaksinasi yang ditargetkan bisa tercapai," tandas Sigit.
Dalam kegiatan vaksinasi ini, target sebanyak 71.848 dosis vaksin disuntikkan dengan sasaran lansia, kelompok penyandang disabilitas, pelajar, mahasiswa dan masyarakat umum.
Baca juga : Ketahanan Pangan Kita Bisa Terganggu
Adapun jenis vaksin yang disiapkan yakni Sinovac dan AstraZeneca dengan jumlah vaksinator sebanyak 1.795 yang merupakan gabungan dari TNI-Polri, Dinkes dan relawan.
Selain itu, Panglima TNI dan Kapolri juga meninjau secara langsung legiatan vaksinasi Covid-19 di Terminal 2 Bandara Internasional Juanda, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur.
Kegiatan vaksinasi Covid-19 ini merupakan inisiasi Pusat Penerbangan TNI AL (Puspenerbal) bekerjasama dengan Polri dan STIKES Hangtuah Surabaya, dengan target 2.000 dosis. [OKT]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya