Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Getaran Gempa M6,5 Garut Terasa Hingga Jakarta, Trending Topics Di X
- Gempa M3,1 Sukabumi Dipicu Sesar Cugenang, Belum Ada Laporan Kerusakan Bangunan
- Gempa Kuat M6,5 Guncang Jabar Dan Sekitarnya, Masyarakat Diminta Tetap Waspada
- Malam Ini, Sukabumi Digoyang Gempa M3,1 Kedalaman 5 Km
- Media Timteng: Erick Bawa Berkah Bagi Sepak Bola Indonesia
Saran Menkes
Testing Covid Fokus Sama Orang, Kontak Dan Suspek
Jumat, 5 November 2021 07:20 WIB
Sebelumnya
Diingatkan Budi, meski kasus Covid sudah melandai, bukan berarti masyarakat bisa tenang. Dia mengimbau masyarakat mewaspadai lonjakan kasus Covid-19.
Soalnya, di negara-negara yang cakupan vaksinasinya tinggi seperti Singapura dan Inggris saja, masih tetap waspada terhadap lonjakan kasus.
Baca juga : Orang Tua Nggak Usah Ragu
Caranya, dengan disiplin menerapkan protokol kesehatan 3M, yaitu memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak. Plus, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas.
“Tidak mungkin pemerintah bisa jalan sendiri kalau rakyatnya tidak disiplin,’’ tegas eks Direktur PT Inalum (Persero) ini.
Baca juga : Pandemi Covid-19 Dorong Transformasi Digital Untuk Capai SDGs
Selain prokes dan testing, yang juga perlu dilakukan juga adalah menggeber vaksinasi Covid-19. Indonesia menargetkan 80 persen masyarakatnya sudah menerima vaksin pada awal tahun.
Diingatkan Budi, vaksin sangat membantu meningkatkan daya tahan dari Covid-19. Sekalipun seseorang tertular virus Corona, gejalanya tidak parah atau berat jika sudah divaksin.
Baca juga : Bantu Penanganan Covid-19, PT Soho Industri Pharmasi Donasikan Veklury
Beban rumah sakit pun tidak sebesar seperti periode Juli 2021. Salah satu yang akan digeber adalah vaksinasi terhadap kelompok lanjut usia alias lansia.
Soalnya, mereka tergolong dalam kelompok rentan yang risikonya paling fatal jika tertular Covid-19. “Penting bagi kita untuk melindungi para lansia,” tandas Budi. [JAR]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya