MPR Bangkitkan Spirit KAA

RM.id  Rakyat Merdeka - Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) akan menyelenggarakan Konferensi Internasional di Bandung, 24-26 Oktober 2022. Konferensi diikuti para Ketua Majelis Permusyawaratan, Majelis Syuro atau lembaga sejenis dari negara-negara anggota Organisasi Kerja Sama Islam.

Wakil Ketua MPR Fadel Muhammad menjelaskan, acara ini digelar dalam rangka pembentukan Forum Majelis Permusyawaratan Rakyat Dunia (Forum MPR Dunia) yang diinisiasi MPR. Hal ini sebagai bentuk dukungan MPR berkaitan dengan kepemimpinan Indonesia dalam G20.

“Kita ingin pertemuan G20 tidak saja di antara para eksekutif, juga legislatif (parlemen) pun terlibat dalam kegiatan G20,” ujar Fadel dalam keterangannya, kemarin.

Baca juga : Lagi, Garuda Muda Raih Kemenangan Sempurna

Fadel bilang, konferensi internasional ini digelar sebelum pertemuan puncak G20 di Bali. Dengan penyelenggaraan kon­ferensi internasional ini, MPR diharapkan memiliki hubungan internasional dalam bidang par­lemen, terutama untuk majelis tinggi.

“Forum MPR Dunia ini men­jadi legacy buat MPR yang seka­rang maupun yang akan datang,” harap dia.

Terpilihnya Bandung sebagai tempat acara, lanjut Fadel, karena alasan yang sangat istimewa. Salah satunya soal hubungan sejarah yang sangat kuat.

Baca juga : Ganjar Pranowo Serukan Piknik Lokal Untuk Bangkitkan UMKM

Bandung pada tahun 1955 pernah menggelar Konferensi Tingkat Tinggi Asia Afrika (KAA) yang sangat legendaris. Indonesia menjadi salah satu penggagasnya sekaligus tuan rumah.

“Perhelatan kelas dunia itu ber­hasil menyatukan negara-negara se-Asia Afrika dan memuncul­kan semangat untuk mencapai tujuan bersama,” kata mantan Gubernur Gorontalo itu.

Fadel ingin spirit Asia Afrika kembali hadir di acara Forum MPR Dunia itu. Untuk mewu­judkannya, seluruh delegasi akan melakukan historical walk untuk mengenang kembali KAA.

Baca juga : Gubernur Kaltim Apresiasi Tanam Pohon Di Kawasan Hutan Raya Bukit Soeharto

“Kegiatan bersama ini berupa berjalan kaki, dimulai dari Hotel Savoy sampai ke Gedung Merdeka,” ucap dia.

Untuk mensukseskan acara ini, MPR telah mengundang ketua majelis permusyawaratan atau majelis syuro dari negara-negara anggota Organisasi Kerja Sama Islam yang berjumlah lebih dari 50 negara. “Mudah-mudahan semua negara bisa hadir,” harapnya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.