Dark/Light Mode

Yandri Susanto: Madrasah Diniyah Bakal Masuk RPJPN 2025-2045

Rabu, 29 November 2023 14:58 WIB
Wakil Ketua MPR Yandri Susanto saat melakukan pertemuan konsultasi dengan Menteri PPN/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa di Menara Bappenas Rasuna Said, Kuningan, Jakarta, Selasa (28/11/2023). Foto: Istimewa
Wakil Ketua MPR Yandri Susanto saat melakukan pertemuan konsultasi dengan Menteri PPN/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa di Menara Bappenas Rasuna Said, Kuningan, Jakarta, Selasa (28/11/2023). Foto: Istimewa

RM.id  Rakyat Merdeka - Wakil Ketua MPR Yandri Susanto menyatakan bahwa Madrasah Diniyah Takmiliyah Insya Allah masuk dalam Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) 2025-2045.

Sebagai lembaga pendidikan non formal yang memberikan ilmu pengetahuan agama islam serta pembentukan karakter dan moral, eksistensi pendidikan diniyah harus dipertahankan sehingga dapat berkelanjutan memberikan manfaat kepada masyarakat.

"Dalam pembangunan karakter dan moral bangsa, penting untuk mencantumkan madrasah diniyah takmiliyah dalam RPJPN 2025-2045. Sehingga eksistensi pendidikan diniyah dapat terus berkelanjutan di Indonesia," ujar Yandri Susanto.

Baca juga : Yandri Susanto Harap Pemprov Bantu Pembangunan Asrama Haji Banten

Demikian disampaikan Yandri Susanto seusai melakukan pertemuan konsultasi dengan Menteri PPN/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa di Menara Bappenas Rasuna Said, Kuningan, Jakarta, Selasa (28/11/2023).

Turut hadir dalam pertemuan tersebut Deputi Bidang Ekonomi Bappenas Amalia Adininggar Widyasanti, Sekretaris Pimpinan MPR Budi Muliawan, perwakilan Forum Komunikasi Diniyah Takmiliyah (FKDT) dan Perwakilan Forum Komunikasi Pendidikan Qur'an (FKPQ).

Yandri menjelaskan bahwa madrasah diniyah akan dicantumkan dalam bab 4.1.2 tentang pendidikan berkualitas yang merata. Untuk mencapai sasaran pembangunan 2045 kebijakan pendidikan diarahkan pada pendidikan yang inklusif dan adaptif serta peningkatan kualitas dan relevansi pendidikan dengan tuntutan global berbasis prinsip pendidikan sepanjang hayat mencakup beberapa hal. Di antaranya di point ke (vii) pendididikan agama dan keagamaan.

Baca juga : Yandri Susanto Ingatkan Warga Gunakan Bansos Sebaik-baiknya

"Di dalam penjelasan frasa pendidikan agama dan keagamaan akan dicantumkan madrasah diniyah takmiliyah dalam Draf RPJPN 2025-2045," jelas Wakil Ketua Umum PAN ini.

Yandri juga menjelaskan bahwa pertemuan ini merupakan tindak lanjut dari pertemuan konsultasi sebelumnya yang dilakukan di MPR pada tanggal 12 September 2023.

Pada saat itu Yandri mengusulkan agar pendidikan diniyah masuk dalam RPJPN 2025-2045.

Baca juga : Petani Sawit Deklarasi Dukung Ganjar Pada Pilpres 2024

"Pertemuan berlangsung hangat dan direspon sangat baik oleh Menteri PPN/Kepala Bappenas. Sehingga masukan yang diberikan diterima dan diakomodir oleh Bappenas sebagai bagian dari rumusan final Draf RPJPN 2025-2045," tutup Yandri.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.