Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Bamsoet Inisiasi Pembentukan Forum Aspirasi Masyarakat Papua dan Papua Barat

Senin, 2 Desember 2019 15:17 WIB
Ketua MPR Bambang Soesatyo (berkemeja putih). (Foto: Istimewa)
Ketua MPR Bambang Soesatyo (berkemeja putih). (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Ketua MPR Bambang Soesatyo menginisiasi pembentukan Forum Aspirasi dan Komunikasi Masyarakat Papua dan Papua Barat (FOR PAPUA) dalam wadah MPR sebagai Rumah Kebangsaan. Forum yang diisi Anggota DPR-DPD Daerah Pemilihan (Dapil) Papua dan Papua Barat ini akan mengkoordinasikan berbagai kepentingan stakeholder dalam upaya mewadahi dan menangani persoalan Papua dan Papua Barat.

"Sebagai perwakilan masyarakat Papua dan Papua Barat, anggota DPD dan DPR RI memiliki ikatan emosional maupun kultural terhadap masyarakat Papua dan Papua Barat. Sehingga bisa berperan lebih banyak dalam mewujudkan keadilan sosial dan kesejahteraan masyarakat Papua dan Papua Barat," ujar politisi yang akrab disapa Bamsoet ini usai bertemu para Anggota DPR dan DPD Dapil Papua dan Papua Barat, di Ruang Kerja Ketua MPR, Senin (2/12).

Turut hadir para Wakil Ketua MPR, antara lain Arsul Sani (F-PPP), Hidayat Nur Wahid (F-PKS), dan Fadel Muhammad (Kelompok DPD). FOR PAPUA diketuai Yorrys Raweyai (Anggota DPD Dapil Papua), dengan Wakil Ketua Komarudin Watubun (Anggota DPR/F-PDI Perjuangan Dapil Papua) dan Jimmy Demianus Ijie (Anggota DPR/F-PDI Perjuangan Dapil Papua Barat). Bendahara Trifena M Tinal (Anggota DPR /F-Golkar Dapil Papua) dan Sulaeman Hamzah (Anggota DPR/F-Nasdem Dapil Papua). Sekretaris Filep Wamafma (Anggota DPD Dapil Papua Barat). Hadir pula, Sanusi Rahaningmas (Anggota DPD Dapil Papua Barat), Robert Kardinal (Anggota DPR/F-Golkar Dapil Papua Barat), dan John Siffy Mirin (Anggota DPR/F-PPP Dapil Papua).

Baca juga : Buka Ekspo Agro Inovasi 2019, Kementan Ajak Semua Pihak Bersinergi

Bamsoet menilai, persoalan Papua dan Papua Barat bukanlah persoalan baru, namun slpudah berjalan begitu lama. Agar kedamaian di tanah Papua dan Papua Barat bisa segera terwujud dan tak kembali larut dalam konflik, penyelesaiannya bukan hanya melalui security approach saja, melainkan juga harus melalui pendekatan emosional dan kultural.

"Di situlah peran penting anggota DPR dan DPD diperlukan. Di DPR terdapat 10 anggota DPR Dapil Papua dan 3 anggota DPR Dapil Papua Barat. Sedangkan di DPD, ada 4 anggota DPD Dapil Papua dan 4 anggota DPD Dapil Papua Barat. Dengan demikian FOR PAPUA diisi 21 wakil rakyat yang dipilih secara langsung oleh rakyat," tutur Bamsoet.

Kepala Badan Bela Negara FKPPI ini menjelaskan, FOR PAPUA dibentuk dengan landasan hukum Bab II Pasal 2 UUD NRI 1945, Pasal 16 Ayat (1) hurup b UU 17/2014, dan Pasal 29 huruf i Peraturan MPR RI Nomor 1/2014. Yang pada intinya, pimpinan MPR RI bertugas membentuk Tm Kerja sebagai alat kelengkapan Pimpinan MPR dalam rangka membantu pelaksanaan tugas dan wewenangnya.

Baca juga : Golkar Ajak Mayarakat Jadikan Pancasila Sebagai Dasar Pembangunan

"Sesuai tugas dan fungsi MPR, khususnya dalam Sosialisasi Empat Pilar MPR menyangkut Pancasila, UUD NRI 1945, NKRI, dan Bhineka Tunggal Ika, FOR PAPUA harus menjadi garda terdepan dalam menjaga Papua dan Papua Barat tetap aman dan damai. Kunci utamanya adalah dengan mewujudkan keadilan sosial dan kesejahteraan bagi masyarakat Papua dan Papua Barat," jelas Bamsoet.

Wakil Ketua Umum Pemuda Pancasila ini menerangkan, kehadiran FOR PAPUA juga harus memperkuat peran pemerintah yang selama ini sudah memberikan banyak perhatian terhadap Papua dan Papua Barat. Jika pemerintah bergerak di ranah pembangunan infrastruktur dan sumber daya manusia, FOR PAPUA punya gerak ruang di kultural dan emosional.

"Komitmen membangun Papua dan Papua Barat tak hanya tugas pemerintah pusat dan daerah saja. Legislatif dan berbagai organisasi kemasyarakatan juga perlu berperan. Sehingga kedamaian Papua dan Papua Barat bukan hanya menjadi impian, melainkan bisa segera menjadi kenyataan," pungkas Bamsoet. [USU]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.