Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Kinerja Industri Manufaktur Terganggu Urusan Koordinasi Antarinstansi
- KAI Tutup Posko Angkutan Lebaran, Penumpang KA Naik 18 Persen
- 100.000 Pendukung Prabowo-Gibran Gelar Aksi Damai di MK, Jumat Besok
- Didampingi Ibu Wury, Wapres Gelar Halal Bihalal Bareng Pegawai Dan Media
- Bobby Tetap Mau Daftar Jadi Bacagubnya PDIP
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
Pimpin Paripurna Pengesahan Prolegnas 2021, Puan Tampung Aspirasi Publik
Selasa, 23 Maret 2021 16:20 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Ketua DPR Puan Maharani mempimpin Rapat Paripurna DPR, Selasa (23/3). Agenda yang dibahas antara lain pengesahan Program Legislasi Nasional (Prolegnas) Prioritas 2021.
"Rapat Paripurna kali ini menerima laporan Baleg (Badan Legislasi) tentang Prolegnas RUU (Rancangan Undang-Undang) Prioritas 2021 untuk dimintakan persetujuannya ke Paripuran DPR," ujar Puan dalam siaran pers yang diterima, Selasa (23/3).
Puan menerangkan, Pimpinan Baleg atas nama Baleg akan menyampaikan laporan hasil penyusunan dan pembahasan Prolegnas RUU Prioritas Tahun 2021 dan Prolegnas RUU Perubahan Tahun 2020-2024 yang dilakukan Baleg bersama Menteri Hukum dan HAM serta Panitia Perancang UU DPD.
Baca juga : Banggar DPR: Anggaran Pembangunan Ibu Kota Negara Baru Belum Dibahas
"Akan dilaporkan Prolegnas RUU Prioritas 2021 serta Prolegnas RUU Perubahan tahun 2020 - 2024," ungkap politisi PDI Perjuangan itu lebih lanjut.
Tentang RUU apa saja yang masuk dalam Prolegnas RUU prioritas 2021, Puan menegaskan DPR mendengar semua masukan masyarakat.
"Semua aspirasi yang masuk kita pertimbangkan dalam menyusun Prolegnas Prioritas 2021," ungkap perempuan pertama yang menjabat Ketua DPR tersebut.
Baca juga : Kenapa Jahe Ilegal Tak Dimusnahkan?
Menurut Puan, DPR terus berkomitmen meningkatkan kinerja legislasinya. Selain itu, kata Puan, paradigma yang harus dikembangkan dalam mengukur kinerja fungsi legislasi DPR, adalah pada kualitas produk legislasi.
Produk legislasi yang berkualitas, menurut Puan, selain dapat memenuhi kebutuhan hukum nasional dan kepastian hukum, juga dapat meningkatkan kemajuan dan kualitas kehidupan berbangsa dan bernegara.
"Karena itu DPR berkomitmen untuk membuka ruang partisipasi bagi rakyat dalam setiap pembahasan RUU," ungkapnya. [FAQ]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya