Bamsoet: Sikap Presiden Jokowi Hadapi Kritik Patut Diteladani

 Sebelumnya 
Di sisi lain, sambung dia, eskpresi demokrasi juga tidak boleh dilakukan dengan cara-cara tidak bertanggungjawab, yang mencederai nilai-nilai demokrasi. Di antaranya, dilakukan dengan cara anarkis, atau menyebarkan hoax yang dapat memantik konflik dan memecah belah bangsa.

“Belum lama ini muncul berbagai mural sebagai bentuk ekspresi masyarakat sekaligus kritik kepada pemerintah. Kita mengapresiasi ketegasan sikap Presiden Jokowi yang telah meminta Polri agar tidak reaktif dan berlebihan dalam menanggapi munculnya mural yang bersifat satir tersebut,” urai Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) ini.

Baca juga : Bamsoet: Esensi Demokrasi Kebebasan Berekspresi Yang Bertanggung Jawab

Bamsoet menambahkan, setiap elemen bangsa wajib memahami, dinamika kehidupan demokrasi di Indonesia merupakan bagian penting dari legasi sejarah. Karenanya, semua pihak mempunyai tanggung jawab yang sama untuk membangun dan memperkuat kehidupan demokrasi yang nyata dan membumi.

“Kematangan demokrasi haruslah menjadi sebuah konsep keteladanan, dan bukan sekedar retorika. Sikap kenegarawanan yang ditunjukkan Presiden Jokowi dalam menanggapi kritik terhadap pemerintah merupakan contoh yang patut diteladani dalam menegakan dan menghormati nilai-nilai demokrasi,” tegas Bamsoet.

Baca juga : Kritik Demokrat Menohok Banget

Sebelumnya, Bamsoet menyatakan, keberadaan Pokok-Pokok Haluan Negara (PPHN) sangat mendasar dan mendesak. Menurut dia, PPHN diperlukan sebagai bintang panduan arah dan strategi pembangunan nasional, sekaligus memastikan proses pembangunan nasional sebagi manifestasi dan implementasi ideologi negara dan falsafah bangsa.

“Tidak perlu ada kekhawatiran berlebihan soal rencana amandemen terbatas untuk menghadirkan kembali PPHN. Kecil kemungkinan adanya penumpang gelap untuk mengubah pasal 7 terkait periodesasi jabatan Presiden, karena mekanismenya diatur ketat dalam Pasal 37 Undang-Undang Dasar (UUD) 1945. Terlebih, semua partai politik (parpol) tengah bersiap untuk menghadapi agenda Pemilu 2024,” urai Bamsoet, saat Sosialisasi Empat Pilar MPR di Universitas Pendidikan Nasional Bali secara luring dan daring, Jumat (17/9). [ONI/TIM]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.