Berasal Dari Profesional, Kepindahan Sandi Ke PPP Tak Pengaruhi Komposisi Menteri Gerindra

RM.id  Rakyat Merdeka - Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad memastikan, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno bukanlah menteri dari Gerindra. Tetapi, berasal dari kalangan profesional.

Karena itu, menurut Dasco, jika Sandiaga Uno jadi pindah ke Partai Persatuan Pembangunan (PPP), hal itu tidak akan mempengaruhi pos-pos Partai Gerindra.

"Dia (Sandiaga Uno) bukan menteri dari Partai Gerindra. Pak Jokowi menempatkan dia (Sandiaga) dari kalangan profesional," ujar Dasco, di komplek parlemen, Kamis (29/12).

Baca juga : Luis Milla Tak Akan Ubah Komposisi Pemain Persib

Dasco menjelaskan, komposisi kabinet yang berasal dari Partai Gerindra adalan Kementerian Pertahanan dan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP).

Menhan, dijabat Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto. Sementara Menteri KKP dijabat Sakti Wahyu Trenggono. Sebelum Sakti, Menteri KKP dijabat eks Waketum Gerindra Edhy Prabowo.

"Jadi menteri yang berasal dari Partai Gerindra hanya dua," imbuhnya.

Baca juga : IMI Bakal Gelar Jambore Nasional Di Bali, Dihadiri 10 Ribu Pecinta Otomotif

Ditanya kemungkinan adanya reshuffle atau perombakan kabinet pasca kepindahan Sandiaga ke Partai Ka'bah, Dasco menyerahkan urusan tersebut ke Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Itu (perombakan kabinet) hak preogratif pak Jokowi, kita serahkan sepenuhnya kepada pak Presiden," jelasnya.

Dasco mengungkapkan, hingga saat ini belum ada surat pengunduran diri dari Sandiaga dari Gerindra.

Baca juga : Mendarat Di Bali, Xi Jinping Lambaikan Tangan Ke Para Penyambutnya

"Kita tunggu saja nanti rilis dari PPP atau rilis dari yang bersangkutan (Sandiaga)," tandas Dasco. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.