Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Belajar Dari Potsdam

AHY: Akhiri Perang, Dunia Butuh Komitmen Kuat Pemimpin Negara

Kamis, 3 November 2022 15:23 WIB
Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan ayahnya, Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Potsdam, Jerman. (Foto: Instagram)
Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan ayahnya, Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Potsdam, Jerman. (Foto: Instagram)

RM.id  Rakyat Merdeka - Sudah empat hari ini, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan ayahnya: Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono berada di Jerman, untuk menghadiri konferensi internasional. 

Hari ini, AHY dan SBY mampir ke Potsdam, yang letaknya tak jauh dari Kota Berlin, Jerman. Tepatnya  ke Cecilienhof Palace.

Baca juga : BNPT Dan Garuda Indonesia Tekan Potensi Ancaman Yang Bisa Rugikan Negara

Cecilienhof Palace yang dibangun pada tahun 1914, merupakan istana terakhir yang dibangun oleh House of Hohenzollern, atau dinasti yang memerintah Kerajaan Prusia dan Kekaisaran Jerman, hingga akhir Perang Dunia I.

Tempat ini terkenal, karena menjadi saksi sejarah Konferensi Potsdam tahun 1945. Serta pertemuan tiga pemimpin besar: Winston Churchill, Harry S. Truman dan Joseph Stalin.

Baca juga : Hari Santri 2022, Ini Komitmen Pemerintah Bantu Ponpes

"Saya dan Pak SBY sangat menikmati saat berkunjung ke museum. Karena sama-sama suka dengan hal-hal berbau sejarah," ungkap AHY melalui akun Instagramnya, Kamis (3/11).

Konferensi Potsdam yang dihadiri pemimpin Uni Soviet, Inggris dan Amerika Serikat menghasilkan keputusan yang mempengaruhi bentuk Eropa dan Asia pasca Perang Dunia II.

Baca juga : Deklarasi Di Kota Bandung, Relawan Puan: Rakyat Rindu Pemimpin Perempuan

"Dari Potsdam, kita diingatkan bahwa dunia membutuhkan komitmen kuat para pemimpin dunia, untuk mengakhiri perang. Serta menciptakan perdamaian dunia," pungkasnya. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.