Dark/Light Mode

Jateng Dilanda Banjir Terus

Pak Ganjar, Diingatkan Bu Mega Lho…

Minggu, 8 Januari 2023 07:40 WIB
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri saat berbincang dengan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. (Foto: Istimewa)
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri saat berbincang dengan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Banjir yang menghantam sebagian wilayah Jawa Tengah sejak tahun baru, turut menjadi perhatian serius Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. Meski sibuk dengan segudang kerjaan, Mega tetap memantau banjir di daerah yang dipimpin kadernya, Ganjar Pranowo.

Kabar Mega perhatian terhadap kondisi banjir Jawa Tengah itu, disampaikan Ketua DPP PDIP Eriko Sotarduga. Eriko bercerita, lima hari lalu dirinya menjemput Mega dalam suatu acara. Saat itu, Mega melempar beberapa pertanyaan. Di antaranya soal banjir di Jawa Tengah.

"Beliau baru mendarat, sampai di mobil, langsung tanya. Ini baru duduk. 'Ko, bagaimana rob di Jateng?' Itu baru duduk," ucap Eriko, menirukan pernyataan Mega kepadanya.

Eriko mengungkap hal itu dalam diskusi Kopi Politik, di bilangan Pakubuwono, Jakarta Selatan, kemarin. Eriko mengaku sempat terkejut mendengar pertanyaan itu. Dia tak menduga bakal mendapat pertanyaan seputar banjir Jawa Tengah dari Mega. Untungnya, Eriko sudah lebih dulu menanyakan ke sejumlah pihak terkait kondisi Jawa Tengah setelah diterjang banjir rob.

Baca juga : Cegah Kecelakaan, Komunitas Supir Truk Pendukung Ganjar Sosialisasikan Keselamatan Berkendara

Kepada Mega, ia menjelaskan, banjir rob di Jawa Tengah sudah ditangani Pemerintah. Menteri PUPR Basuki Hadimuljono turun tangan, mengerahkan pompa-pompa untuk menangani banjir.

"Proses sudah berjalan. Tol Semarang-Demak itu juga buat cegah itu. Tinggal memfinalkan agar tak banjir lagi di Jateng," jawab politisi kelahiran Medan, 53 tahun silam itu.

Eriko bersyukur bisa lancar menjawab pertanyaan Mega, karena didukung data akurat. Sebab, ia khawatir Presiden ke-5 RI itu marah lantaran tidak mendapat jawaban memuaskan. "Bu Mega selalu tekankan, kalau pengurus DPP harus punya inisiatif, walaupun bukan bidangnya," ungkapnya.

Tak hanya banjir rob, lanjut Eriko, Mega juga sempat menanyakan kondisi cuaca saat malam pergantian tahun baru 2023. Eriko lantas menjawab tak ada hujan, karena telah dilakukan rekayasa cuaca.

Baca juga : Bantu Pengungsi Banjir Kudus, Mak Ganjar Jateng Buka Dapur Umum

Mega puas dengan hasil ini. Namun, Mega ingin tahu apakah rekayasa itu punya efek samping. Makanya, Mega akan menanyakan hal itu kepada peneliti di Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN).

"Nah, beliau sampai ke sana. Itu nanti perlu dicari tahu. Mungkin satu dicegah, mungkin ada efek samping di tempat lain," tutur Eriko.

Banjir di Jateng memang menjadi concern Mega. Bahkan ia sempat menegur Ganjar soal potensi banjir rob yang akhirnya menjadi kenyataan. Teguran itu dilayangkan Mega saat pertemuan secara virtual dengan Ganjar dan Kepala BMKG Dwikorita Karnawati, 5 Agustus 2021.

Kala itu, Mega tengah menanggapi pernyataan Presiden Amerika Serikat Joe Biden soal Jakarta bakal tenggelam 10 tahun lagi. "Batin saya, 'enak banget lho'. Lho iya dong. Saya langsung ngomong sama Pak Jokowi. Itu Presiden Amerika lho, bagus dia bisa ngomong kayak gitu. Karena biasanya orang kita baru dengerin kalau orang asing ngomong," katanya.
 
Setelah itu, barulah Mega mengarahkan tegurannya ke Ganjar soal potensi banjir rob menerjang pesisir Jateng. "Tadi sekilas saya lihat ada Pak Ganjar. Jadi, kalau masih mendengarkan saya, nah iki. Itu kan dari awal kamu saya jadikan (calon gubernur) kamu kan sudah pernah toh saya ngomongi. Urusan Pelabuhan Semarang dan sebagainya," ucap Mega.

Baca juga : Atasi Banjir Tambakrejo, Ganjar Percepat Pengadaan Pompa Air Portabel 

Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO) Dedi Kurnia Syah mencoba menafsirkan sikap Mega yang concern terhadap banjir di Jawa Tengah. Menurunya, sikap Mega itu karena Jawa Tengah merupakan basis PDIP. Jika banjir berkepanjangan, tentu bisa merugikan PDIP. "Inilah yang membuat Megawati khawatir," ucap Dedi, tadi malam.■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.