Hendro dan Prabowo Beri Tauladan Nyata

RM.id  Rakyat Merdeka - Mantan Ketua Umum Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) Hendropriyono bertemu dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto. 

Keduanya menjalin silaturahmi untuk kedua kalinya. Meski sempat berbeda pilihan politik pada Pilpres 2019, keduanya kini menjadi elite partai yang tidak lupa mengedepankan silaturahmi. 

Hendropriyono maupun Prabowo menyebut dalam pertemuan tersebut hanya melakukan jalinan tali prajurit yang tak pernah lepas. 

Baca juga : Ical Apresiasi Pertemuan Airlangga-Bambang dan Azis Syamsudin

“Ini tauladan nyata dari para tokoh nasional. Perbedaan pandangan politik, lebur oleh persaudaraan sebagai sesama patriot Tanah Air tercinta,” kata Sekretaris Jenderal PKPI Verry Surya Hendrawan dalam keterangan, kemarin. 

Selain itu pertemuan juga membahas soal kepentingan nasional. Hendropriyono yang kini Ketua Dewan Kehormatan PKPI bisa mengede pankan kepentingan bersama daripada golongan. Hal ini disambut baik oleh Prabowo yang juga memiliki pemikiran yang sama. 

“Ini hubungan kekeluargaan, nostalgia saat sama-sama di Kopassus,” ujarnya. 

Baca juga : Jamin Kualitas Manggis dan Salak, Kementan Dorong Sertifikasi Organik

Menurutnya, residu perpecahan pada Pilpres 2019 masih terasa. Sehingga pertemuan para tokoh politik harus terus dikedepankan. Agar para basis massa juga merasa persaingan bu kanlah selama-lamanya, melainkan persatuan yang harus dikedepankan.

 “Kedua tokoh nasional mem berikan tauladan, bahwa per bedaan pandangan politik saat pilpres, tidak seharusnya berujung perpecahan. Per satuan Indonesia adalah utama,” tambahnya. 

Sebelumnya, Prabowo yang lebih dulu me nyamba ngi kediaman Hendropriyono. Pada pertemuan awal Sep tember lalu itu, mantan capres nomor urut 02 mengatakan, inisiatif dilakukan karena Hendropriyono adalah senior saat di militer dulu. 

Baca juga : Jangan Lupa Bayar Pajak Kendaraan Bermotor, Ini Lokasinya

“Pak Hendro senior saya, guru saya. Sehingga saya merasa memang pantas untuk sowan, untuk diskusi,” kata Prabowo. 

Soal agenda pembahasan, menurutnya, hanya saling bertukar pandangan. Prabowo menekankan pertemuan keduanya untuk membuat suasana lebih sejuk dan saling mencari solusi dalam masalah kebangsaan. 

“Kami biasa saling bertukar pandangan. Tapi intinya adalah kita sebagai bangsa harus kompak, harus sejuk, saling membantu, jangan saling mencari kesalahan,” kata Prabowo. “Tidak ada perbedaan pandangan, semua orang bersatu,” sambungnya. [MHS]
 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.