Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
RM.id Rakyat Merdeka - Calon Legislatif PDIP Daerah Pemilihan (Dapil) Jawa Barat 11, Niko Rinaldo menduga 39.398 suara yang berhasil diraihnya dari Kabupaten Subang, Majalengka dan Sumedang teralihkan.
"Suara yang seharusnya menjadi suara partai, dirubah sebanyak 3.011 suara menjadi suara calon tertentu, dan banyak kejanggalan proses rekapitulasi penghitungan disetiap TPS, PPK, KPU Kabupaten hingga KPU Provinsi," kata Niko, dalam keterangan videonya yang diterima wartawan, Kamis (16/5/2024).
Kata Niko, dirinya memiliki sejumlah bukti di mana suara yang didapatnya hilang.
Baca juga : Bung Karno Milik Rakyat Indonesia, PDIP: Itu Sudah Tepat
"Kami memiliki dokumen berupa D hasil pleno di 82 kecamatan dari Subang, Majalengka dan Sumedang dan C pleno hasil dari 4 kecamatan di Sumedang, 11 kecamatan di Majalengka," ungkapnya.
"Kami juga memiliki bukti video jalannya pleno PPK dari sumber YouTube resmi PPK di setiap kecamatan," tambah dia.
Seharusnya, tambah Niko, dirinya memperoleh 39.398 suara. Namun, dia heran suara yang didapatnya tiba-tiba hilang.
Baca juga : Aligator Kesayangan Hilang, Mewek Di TikTok
"39.398 suara yang telah memilih dengan tulus, tanpa dibayar dan ingin berjuang bersama sehormat-hormatnya," ucap dia.
Guna menyelesaikan perkara ini, Niko akan melapor ke Mahkamah Partai PDIP. Politisi yang akrab disapa Kang Niko ini yakin Mahkamah Partai dapat memberi keadilan.
Sebab, berpolitik sebagaimana yang diamanatkan Banteng adalah untuk membangun peradaban, menang tanpa curang.
Baca juga : Daftar ke Hanura, Demokrat, PKB & PDIP, Eks PB HMI Yudi Siap Maju Cakada di SBT
"Satyam EVa Jayate, kebenaran pasti menang," pungkas Niko Rinaldo.
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya
