Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Rame Politisi Kawakan Di Provinsi Sumut

Bertarung Di Dapil Neraka, Caleg Banteng Makin Pede

Senin, 19 November 2018 10:48 WIB
Djarot Saiful Hidayat (Foto: IG @djarotsaifulhidayat)
Djarot Saiful Hidayat (Foto: IG @djarotsaifulhidayat)

 Sebelumnya 
Menurut Djarot,  Hinca Panjaitan, Martin Hutabarat, Razman Arif dan Ahmad Doli Kurnia adalah teman-temannya di luar kegiatan politik. Karena itu, ia justru senang bisa satu dapil dengan mereka semua.  “Bisa saja kamu. Ya mereka itu kan maju memang. Bagus itu dong hehe,” tandasnya.

Baca juga : Humphrey: Pak Prabowo Ucapkan Terima Kasih

Selain Djarot, mantan calon Wakil Gubernur Sumut, Sihar Sitorus juga percaya diri bertarung di Dapil II Sumut. Bahkan, anak pengusaha (Alm) DL Sitorus ini menargetkan, PDIP meraih minimal tiga kursi dari dapil itu. "Meskipun DPD dan DPP PDIP cuma targetkan 2 kursi, tapi demi semangat kerja sama dan kompetisi, mari kita bekerja sama meraih tiga kursi di Dapil II Sumut," ucapnya. Sihar menilai, target minimal tiga kursi cukup relevan. Ini didasari hasil Pilgub Sumut lalu, dimana PDIP hanya didukung satu partai ternyata masih mampu meraih persentase suara tinggi. 

Baca juga : Soal Perda Syariah, Maruf dan Mahfud MD Tak Sejalan

“Itu menandakan PDIP masih mendapatkan hati di tengah-tengah masyarakat Sumut, khususnya Tapanili Tengah. Ditambah PDIP kembali mengusung Jokowi sebagai calon Presiden (Capres) periode 2019-2024,” tandasnya.
Di Dapil II Sumut, Sihar akan bertarung dengan Rambe KamarulZaman (Golkar), Gus Irawan Pasaribu (Gerindra), Martin Manurung (Nasdem), dan Saleh Daulay (PAN). 

Baca juga : Gerindra, PKS Dan PAN Bulat, Koalisi Prabowo-Sandi Solid

Sementara, Sekjen DPD PDIP Sumut, Soetarto mengungkapkan, dalam tradisinya, PDI Perjuangan memang menugaskan setiap kader terbaiknya untuk berkarya di lembaga eksekutif, legislatif maupun mengurus partai. Tak hanya itu, Soetarto juga mengungkapkan, caleg-caleg diusung PDIP dalam Pemilu 2019 adalah caleg secara ideologis tetap tegak dan kukuh pada ideologi Pancasila dan UUD 1945. "Inilah menjadi paramater utama PDIP untuk mencalonkan caleg dalam rangka memenangkan pemilu 2019," tutupnya. [SSL]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.