Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
RM.id Rakyat Merdeka - Penanggung jawab acara kampanye akbar Capres-cawapres nomor urut 02 Prabowo-Sandi, Prasetyo Hadi, mengakui, acara di Glora Bung Karno (GBK) tadi pagi memang mengusung identitas. Namun, yang diusung bukan identitas sentimen kelompok tertentu. Yang diusung 100 identitas Pancasila.
"Jadi, kampanye akbar ini menunjukkan semangat Pancasila,” kata Prasetyo, di kawasan GBK, Minggu (7/4).
Baca juga : TKN: SBY Benar, Ada Politik Identitas Pada Kampanye 02 Di GBK
Ketua DPP Partai Gerindra ini mengakui, acara itu memang diawali salat subuh berjamaah. Tetapi kemudian, kampanye yang diklaim dihadiri sejuta orang ini diisi dengan doa dari perwakilan tokoh lintas agama.
“Doa juga disampaikan Pendeta Kristen Protestan Pak Benyamin Daniel Waroka, perwakilan Katolik Pak Haposan Batubara. Ada juga perwakilan Buddha Pak Erwanto,” bebernya.
Baca juga : Ini Peran Nasdem Pada Kampanye Akbar Jokowi Di Sulsel
Selain lintas agama, kampanye akbar ini juga dihadiri lintas etnis. Mereka berada di panggung bersama Pak Prabowo dan Pak Sandi. “Ada Jawa, Betawi, Sunda, Minang, Batak, Kalimantan, dan masih banyak lagi,” imbuh Prasetyo.
Usai kampanye akbar di GBK, para hadirin dengan suka rela memungut sampah agar tidak mengotori kawasan tersebut. Hal ini menunjukkan para peserta kampanye sangat disiplin.
Baca juga : Dana Kampanye Prabowo-Sandi Rp 191,5 M
“Saat pulang sampah-sampah pun oleh relawan dan pendukung Prabowo-Sandi dibersihkan. Kita kampanye bersih, kampanye sehat dengan persatuan dan semangat Bhinneka Tunggal Ika,” tandasnya. [OKT]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya
