Sandiaga Ogah Direcoki Urusan Pemilu Presiden

RM.id  Rakyat Merdeka - Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Sandiaga Salahuddin Uno sedang fokus menjalankan tugasnya sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf). Dia pun ogah direcoki urusan Pemilu Presiden 2024.

“Pilpres masih lama, Belanda masih jauh,” kata Juru Bicara Sandiaga, Kawendra Lukistian, kepada Rakyat Merdeka, kemarin.

Baca juga : Puan Harap Ekonomi Syariah Digenjot Untuk Pemulihan Ekonomi Nasional

Wakil Sekretaris Jenderal Partai Gerindra ini juga tidak bisa memastikan apakah Sandiaga ikut Pilpres usai masa jabatannya nanti. “Biarkan beliau fokus kerja dulu, kerja untuk rakyat seoptimal mungkin. Bila hasil kerjanya baik, rakyat tidak akan lupa itu,” kilahnya.

Diungkapkan, Sandiaga saat ini sedang sibuk berusaha mendorong ekonomi kreatif di sektor Usaha Kecil Menengah Mikro (UMKM). “Karena sektor parekraf menjadi tempat bergantung 34 juta orang dalam mengais rezeki. Perlu konsentrai ekstra,” pungkasnya.

Baca juga : Sandiaga Siap Buka Safe Travel Corridor Dengan Singapura

Sementara Sandiaga sendiri mengaku, saat ini hanya ingin fokus menjalankan tugasnya sebagai Menparekraf, dan menjaga tensi politik tetap adem. “Saat ini saya jeda dulu politik. Saya fokus di tugas Kemenpar karena saya tidak ingin timbul kegaduhan,” ujar Sandiaga di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (25/3).

Eks Wakil Gubernur DKI ini mengataan, sektor pariwisata menjadi yang terpukul akibat pandemi Covid-19. Untuk itu, dia memilih konsentrasi kepada tugas yang diberikan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Baca juga : Dukung Pariwisata Danau Toba, AP ll Percantik Bandara Silangit Dan Kualanamu

Seperti diketahui, Sandiaga masuk peringkat empat capres pilihan anak muda, berdasarkan Survei Indikator Politik Indonesia yang dirilis Minggu (21/3). Dia mengantongi 9,8 persen suara. Setelah itu, di posisi kelima ada Prabowo Subianto dengan suara 9,5 persen.

Di posisi puncak, ada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (15,2 persen). Kemudian disusul Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dengan 13,7 persen dan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil senilai 10,2 persen. [BSH]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.