Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- TASPEN Raih Bronze Winner Kategori The Most Promising Company in Marketing 3.0
- Dukung Adopsi Teknologi, Pemerintah Genjot Infrastruktur Digital Indonesia
- Sumbang Perak, Ini Pesan Pelatih Untuk Tim Beregu Putri Indonesia
- Messi Pilih Gabung Ke Klub Beckham
- Pejabat Dinas Perumahan Bakar Dokumen Di Toilet

RM.id Rakyat Merdeka - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menyambut baik hasil survei Pospoll Indonesia yang menempatkan partai pimpinan Abdul Muhaimin Iskandar alias Cak Imin itu dengan elektabilitas di posisi tiga besar. Capaian tersebut menjadi motivasi partai agar bekerja lebih keras lagi untuk rakyat.
“Kami menjadikan hasil survei ini sebagai cambuk dan motivasi untuk bekerja lebih keras lagi. Kepercayaan publik harus kami jaga terus dengan tetap tulus melayani Indonesia,” ujar Sekretaris Jenderal PKB, Hasanuddin Wahid, kepada Rakyat Merdeka, kemarin.
Berita Terkait : Demokrat Pede Didukung Rakyat
Pria yang akrab disapa Cak Udin ini bersyukur, partainya mendapatkan hasil yang baik di survei ini. Baginya, hasil ini termasuk buah kerja keras para kader partai di bawah komando Ketum Cak Imin.
Mantan aktivis Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) ini juga mengartikan, hasil survei ini sebagai bukti soliditas kader yang selaras dengan instruksi kerakyatan yang disampaikan Ketua Umum PKB yang akrab disapa Cak Imin. Artinya, PKB dan Cak Imin semakin dipercaya publik secara luas.
Berita Terkait : Polemik Internal KPK, Jangan Sampai Ganggu Pemberantasan Korupsi
Meski begitu, Cak Udin menegaskan kepada seluruh kader untuk tidak berpuas diri sekalipun meraih hasil baik di survei ini. Baginya, hasil survei ini masih jauh dari target politik yang ingin stabil menjadi partai papan atas di Pemilu 2024. “Tidak boleh kendor dan berlena diri,” ucapnya.
Diungkapkan, setahun terakhir ini Cak Imin tegas mengintruksikan para kader agar konsisten menjalankan politik kehadiran, kepedulian dan keberpihakan. Jadi, PKB harus hadir di tengahtengah masyarakat. “Semua kebijakan politisi PKB harus peduli kepada rakyat kecil, berpihak kepada kaum mustad’afin alias tertindas secara kongkrit dan nyata,” ungkapnya.
Selanjutnya
Tags :
Berita Lainnya