Ke Pesantren Di Mataram, Anies Bagi Tips Agar Suara Tak Rusak: Coblosnya 1 Saja

RM.id  Rakyat Merdeka - Calon presiden nomor urut 1, Anies Baswedan memilih untuk tidak berkampanye ketika berkunjung ke Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Aziziyah, Mataram, pada Selasa (19/12).

Dalam pidatonya, Anies hanya hadirin menggunakan hak pilih mereka dalam Pilpres 2024. Ia menjelaskan penting tidak menyia-nyiakan hak suara.

Baca juga : Anies Minta Doa Para Kiai

"Karena di Pondok tidak boleh kampanye, jadi saya menganjurkan saja untuk semua yang sudah memiliki hak pilih supaya dimanfaatkan hak pilihnya," ajak Anies.

Salah satu tujuan dari pentingnya menggunakan hak pilih itu, kata Anies adalah untuk mencegah terjadinya kecurangan-kecurangan pada kontestasi Pemilu mendatang. 

Baca juga : AHY: Raih Hati Dan Suara Rakyat

"Supaya hak pilihnya bisa dihitung, jangan coblos 2, coblos 3. Coblosnya 1 saja. Karena kalau coblos lebih dari satu tidak sah nanti. Manfaatkan (hak pilih) itu jangan disia-siakan," seru Anies.

Adapun kehadiran dari Anies disambut oleh ribuan santri yang bersholawat bersama sejak kehadiran calon presiden dari Koalisi Perubahan tersebut.

Baca juga : Anies-Imin Rebut Suara NU dan Muhammadiyah

Disebutkan, ada sebanyak 5.000 santri dan 40.000 alumni dari Ponpes siap memberi dukungan untuk mantan Gubernur DKI Jakarta itu.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.