Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Diisukan Maju Pilkada

Menteri Basuki Pilih Pensiun

Selasa, 12 Juli 2022 07:45 WIB
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono. (Foto: Kementerian PUPR)
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono. (Foto: Kementerian PUPR)

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengaku tak berniat menjadi calon kepala daerah atau gubernur pada Pemilu Kepala Daerah (Pilkada) mendatang.

Kader Partai Banteng ini mengaku tak terkejut saat dirinya dikabarkan akan diusung sebagai calon gubernur. “Siapa? Gubernur apa? Astaghfirullah. Saya sudah selesailah, sudah 70 tahun, Bos,” kata Basuki kepada wartawan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, kemarin.

Lebih lanjut, ia mengatakan, dirinya tidak berpikir untuk melanjutkan karier politik, setelah dua periode membantu pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Ia pun mengaku tak memiliki bakat untuk bertarung atau mengikuti kontestasi politik.

Baca juga : Setan Merah Melunak

Karenanya, lanjut dia, dirinya hanya ingin menikmati hari tua dengan beristirahat, usai tak lagi menjadi Menteri PUPR. “Ya mau apa lagi? Ga ada bakat,” ucap Pak Bas, sapaan Basuki Hadimuljono, sembari tertawa.

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP, Hasto Kristiyanto menyatakan, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono sudah memiliki kartu tanda anggota (KTA) PDIP. Pernyataan itu menjawab maksud kehadiran Basuki di Rapat Kerja Nasional (Rakernas) PDIP, Selasa (21/6).

“Pak Basuki beliau ber-KTA PDI Perjuangan beliau menjalankan tugas-tugas membangun koneksitas Indonesia bagi kemajuan Indonesia raya kita,” kata Hasto.

Baca juga : Cek Di Sini, SIM Keliling Polda Metro 8 Juli

Sebelum acara Rakernas, Basuki juga hadir di acara Haul Bung Karno. Menurut Hasto, Basuki adalah manteri yang diusulkan Megawati kepada Jokowi pada tahun 2014. Selain Basuki, Mega juga mengusulkan Menlu Retno Marsudi.

“Dulu awal pak Basuki yang mengusulkan bu Mega jadi menteri yang termasuk pertama pada 2014 yang diusulkan bu Mega itu Pak Basuki juga ibu Retno. Sehingga sejak awal kalau ibu Mega memilih orang terbaik,” ujarnya.

Kehadiran Basuki di berbagai acara, menurut Hasto, tidak terkait rencana ingin mendorong Basuki untuk maju dalam pemilihan kepala daerah manapun. “Pilgub nanti, pak Basuki kan bapak infrastruktur kata Pak Jokowi,” pungkasnya. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.