Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
RM.id Rakyat Merdeka - DPP Partai Demokrat meminta kadernya untuk memaksimalkan hari-hari tersisa untuk memenangkan pasangan calon bupati dan wakil bupati, Muhammad Sholihin–Ratnawati (Sholawat) dalam Pilkada Indramayu. Pasangan nomor urut satu ini didukung oleh koalisi PKB, Partai Demokrat, PKS, Hanura, dan PPP.
“Kabupaten Indramayu memiliki sumber daya alam, baik di bidang pertanian, kelautan, migas dan komoditas lainnya, sehingga perlu dikelola dengan baik agar produktif dan bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” kata Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dalam keterangan tertulisnya, Kamis (3/12).
Putra sulung Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ini menyebut, selama ini pengembangan potensi Indramayu, salah satunya terhalang oleh perilaku korupsi.
Baca juga : Jadi Pejabat Teladan, Endra Bersaing Raih Anugerah ASN
“Semoga Kabupaten Indramayu Bertasbih (Bersih, Tuntas dan Berkah), di bawah kepemimpinan Sholawat,” ujar AHY.
AHY memuji pasangan calon nomor urut satu ini. “Pak Sholihin berpengalaman sebagai anggota DPRD dan pernah menjadi Wakil Ketua DPRD Kabupaten Indramayu periode 2019-2024, pernah menjadi aktivis, dan ustad juga,” kata Mayor AHY.
“Sedangkan, Ibu Ratnawati seorang dokter, mengambil magister Fakultas Kesehatan Masyarakat di Universitas Indonesia (UI), dan pernah dianugerahi dokter teladan di Kabupaten Kuningan,” lanjutnya.
Baca juga : Dipastikan KSP, Instruksi Tito Itu Perintah Jokowi
AHY juga memuji empat misi pembangunan paslon Sholawat, yakni pembangunan yang pro pertumbuhan, pro membuka lapangan pekerjaan, pro rakyat miskin dan tertinggal dan pro menjaga kelestarian lingkungan bersama.
“Program-programnya Demokrat banget. Saya senang dan bangga ini dijadikan misi dalam perjuangan Sholawat,”pujinya.
Pada kedua paslon, AHY menitipkan harapan jika terpilih, pasangan Sholawat bisa mengurangi kemiskinan. AHY juga mengingatkan agar mengedepankan penanganan Covid-19 sebagai skala prioritasnya.
Baca juga : Anies Merasa Tidak Bersalah
AHY juga menekankan soal pembangunan kualitas sumber daya manusia. Yang pertama, pelayanan kesehatan yang harus lebih baik, terjangkau, dan merata, dan yang tidak kalah penting juga adalah sektor pendidikan sebagai kunci dari keberhasilan masa depan.
“Kalau Indramayu mau meningkat dan memutus rantai kemiskinan dan pengangguran, maka investasikan pada sektor pendidikan formal,” tegas AHY [FIK]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya
