Efalina Gultom, Satu-satunya Perempuan Papua Pegunungan Yang Maju Jadi Anggota DPD RI

RM.id  Rakyat Merdeka - Efalina Gultom menjadi satu-satunya Perempuan yang menyerahkan dokumen persyaratan bakal calon DPD RI, ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Papua Pegunungan, di Kota Wamena, Senin (8/5).

Efa memohon doa dan dukungan dari masyarakat, khususnya Papua Pegunungan yang terdiri dari 8 Kabupaten, serta media, agar prosesnya berjalan lancar.

"Semoga saya tidak akan mengecewakan masyarakat untuk memperjuangkan aspirasi daerah Provinsi Papua Pegunungan yang kita cintai ini. Saya yakin utusan Papua Pegunungan DPD 2024-2029 akan lebih baik," ujar Efa, Senin (8/5).

Efalina Gultom diterima langsung oleh komisioner KPU dan Bawaslu Papua Pegunungan. Dia merasa bersyukur setelah menyerahkan berkas dukungan sebagai syarat pendaftaran calon DPD RI.

Baca juga : Lestari: Perempuan Adat Pondasi Utama Pembangunan Berkelanjutan

"Terima kasih Ketua dan seluruh komisioner KPU Papua Pegunungan beserta jajarannya yang telah menerima kehadiran kami, serta telah memberikan kemudahan sehingga semua proses berjalan lancar," urainya usai menyerahkan berkas pendaftaran pencalonan.

Dia juga menyampaikan apresiasi kepada KPU karena menerapkan sistem informasi pencalonan melalui (SILON). Sehingga semua dapat berjalan lebih mudah dan lancar.

Menurut Efalina Gultom, hari ini begitu bersejarah. Hari ini menjadi titik awal cita-cita pengabdian baginya untuk Provinsi Papua Pegunungan yang pernah dia datangi pada tahun 2011 sebagai utusan DPP KNPI dan tiga periode menjadi Korwil Papua.

Efa juga tiga kali mendapatkan tugas dari DPP Partai PDI Perjuangan untuk pendampingan Pilkada. Yaitu, satu kali pilgub dan 2 kali pilkada kota.

Baca juga : HNW Apresiasi Putusan MK Tolak Perpanjangan Masa Jabatan Presiden

Efa mengaku merasa terpanggil untuk ikut serta menjadi Anggota DPD RI, demi untuk bersama-sama berjuang memberikan yang terbaik untuk daerah ini.

Dengan mengusung motivasi dalam pencalonannya sebagai Anggota DPD RI, Efalina Gultom menyampaikan empat motivasinya.

Pertama, meningkatkan representasi dan memperjuangkan isu terkait perempuan dan anak muda. Kedua, menyelaraskan harga pangan di Papua Pegunungan dengan daerah lainnya.

Ketiga, melakukan transformasi dan mendorong implementasi teknologi untuk meningkatkan kinerja dan efisiensi pelayanan publik di Papua Pegunungan.

Baca juga : Presiden Dan Komnas Perempuan Bahas Penanganan Kasus HAM Masa Lalu

Dan terakhir, keempat, membantu dan mengatasi dan edukasi tentang di bidang kesehatan dan pendidikan untuk masyarakat Papua Pegunungan.

"Keberanian saya melangkah mencalonkan diri sebagai Anggota DPD RI karena panggilan hati nurani untuk berjuang bersama. Terutama untuk kaum milenial dan perempuan yang ada Provinsi Papua Pegunungan," tandas Efa. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.