Dark/Light Mode
Sebelumnya
Dengan mengusung nama-nama ngetop, bisa juga menimbulkan reaksi kontra. Misalnya kritikan mengenai macetnya kaderisasi partai. Atau, sindiran bahwa “di tengah kondisi pandemi, kok sudah bicara Pilkada DKI Jakarta”. Rakyat sedang susah, kok sudah bicara Pilkada.
Lagi pula, belum ada keputusan resmi, apakah Pilkada akan digelar 2022 atau 2024. Keputusan ini masih di tangan pemerintah dan DPR. Sejauh ini, pemerintah dan mayoritas Fraksi di DPR menginginkan Pilkada digelar 2024. Kecuali Demokrat dan PKS yang menginginkan Pilkada digelar 2022, sesuai jadwal lima tahunan.
Baca juga : Ayo, Cari Resep Tepat
Munculnya nama Agnes dan Raffi Ahmad yang terkesan mendadak, paling tidak memberi kesegaran di tengah deraan berbagai macam krisis serta kasus korupsi yang nilainya mencapai puluhan triliun rupiah.
Mencuatnya nama Agnes yang seorang vokalis bisa juga karena rakyat sudah merindukan politisi-politisi kritis yang “vocal”.
Baca juga : Belajar Dari China
Sedangkan Raffi Ahmad dirindukan karena rakyat butuh hiburan setelah sekian lama didera kesedihan. Sedih akibat krisis dan segala macam kegaduhan di luar urusan pandemi.(*)
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
