Dark/Light Mode
RM.id Rakyat Merdeka - Bantuan sosial (bansos) tunai sudah mulai dikucurkan ke orang-orang miskin dan mereka yang berada di lapisan paling bawah.
Mudah-mudahan bansos ini bisa meringankan beban orang miskin yang kehidupannya makin terpuruk akibat pandemi Covid-19.
Baca juga : Bisnis Rakyat Kurang Oxigen
Kali ini lebih dari 75 persen bansos akan diberikan tunai atau ditransfer ke rekening masing-masing orang miskin dan korban PHK (pemutusan hubungan kerja). Sebagian kecil akan diberikan dalam bentuk natura berupa beras.
Kita berharap ke depan tak ada lagi korupsi dan pungli (pungutan liar) bansos. Kalau uang yang dikucurkan Rp 300 ribu per keluarga miskin, maka uang yang diterima harus utuh. Tak boleh ada potongan satu rupiah pun.
Baca juga : Orang Miskin Terjepit Covid
Sejak awal mesti dicegah kemungkinan adanya potongan uang bansos. Baik itu di tingkat pusat, provinsi, kota atau kabupaten maupun di tingkat desa atau kelurahan.
Begitu pula, bansos yang diberikan berupa beras. Semuanya harus beras premium. Kalau ada yang coba main-main, KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi) harus segera bertindak.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
