Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Liga 1 Indonesia

PSS Sleman Waswas Masuk Zona Degradasi

Jumat, 25 Februari 2022 15:53 WIB
Striker PSS Sleman, Wander Luiz. (Foto : LIB)
Striker PSS Sleman, Wander Luiz. (Foto : LIB)

RM.id  Rakyat Merdeka - Pelatih PSS Sleman, I Putu Gede Dwi Santoso waswas timnya masuk zona degradasi Liga 1 karena buruknya penampilan PSS Sleman dalam beberapa pekan terakhir.

Laga terakhir, PSS Sleman harus menelan hasil buruk kala takluk 2-0 dari Persikabo 1973 pada pekan 27 BRI Liga 1 2021/2022 di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Denpasar, Kamis (24/2/2022) sore. 

Hasil itu menempatkan PSS Sleman diperingkat ke-11 dengan 31 poin dari 27 laga yang telah dilalui.

Baca juga : Sharp Indonesia Resmi Bangun Pabrik AC Di Indonesia

.Karena persaingan di papan tengah hingga zona degradasi masih cukup sengit ia menilai para pemain tim berjuluk Super Elang Jawa kehilangan fighting spirit di babak kedua sehingga lawan bisa memanfaatkan situasi tersebut dan mencetak gol. Padahal di babak pertama, PSS Sleman berhasil menguasai jalannya pertandingan.

“Saya pikir alarm bahaya buat PSS karena masih ada tujuh pertandingan lagi. Momen-momen ini krusial butuh mental persaingan di papan bawah semakin dekat di tengah. Kalau kita main seperti ini jadi masalah,” ungkap pelatih asal Bali.

“Babak pertama kita sudah menguasai cuma inilah kalau kita enggak bisa memaksimalkan peluang akhirnya tim Persikabo berbenah dan dia jadi kuat. Jadi punya mental, kita akhirnya tertekan."

Baca juga : Malam Ini Kontra PSM, The Guardian Dilarang Lihat Hasil Tim Lawan

“Secara keseluruhan fighting spirit pemain hilang terutama di babak kedua,” sambungnya.

Hal senada juga dikatakan gelandang PSS Sleman, Misbakus Solihin yang mengakui tim kurang maksimal dalam menyelesaikan peluang. Ia mengaku segera melupakan hasil buruk melawan Persikabo 1973 dan fokus menatap laga selanjutnya. 

“Di babak pertama kita menguasai pertandingan dan kurang memanfaatkan peluang. Di babak kedua kita banyak melakukan kesalahan sendiri dan terjadi gol. Kita harus melupakan pertandingan hari ini (kemarin) dan fokus ke depan,” beber Misbakus Solihin dilansir laman LIB, Jumat (25/2). [IPL]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.