Dark/Light Mode

Tinju

Kepala Empat, Nafsu Pacman Masih Menyala

Senin, 24 Juni 2019 12:19 WIB
Manny Pacquiao terus latihan jelang lawan Keith Thurman di Las Vegas, Amerika Serikat pada 20 Juli. (Foto : twitter@MannyPacquiao)
Manny Pacquiao terus latihan jelang lawan Keith Thurman di Las Vegas, Amerika Serikat pada 20 Juli. (Foto : twitter@MannyPacquiao)

RM.id  Rakyat Merdeka - Ikon tinju dunia, Manny Pacquiao mengklaim motivasinya berlipat-lipat ganda menghadapi pertarungan melawan Keith Thurman. Pacquiao tersinggung  dengan pernyataan sesumbar sang lawan beberapa waktu lalu.

Dalam sebuah konferensi pers di Amerika Serikat, pertengahan Mei lalu, Thurman menyatakan akan memensiunkan Pacquiao untuk selamanya.

Menanggapi pernyataan itu, Pacman, julukan Pacquiao menyebut Thurman hanya bermulut besar. “Saya senang dia mengatakan itu. Respons saya ya kita lihat saja nanti,” kata Pacquiao, 40 tahun, dilansir dari Boxing Scene, kemarin.

Baca juga : Pacman Nggak Ada Matinya

“Pernyataan itu memberikan saya motivasi lebih untuk fokus, dan determinasi untuk bekerja keras guna membuktikan bahwa ucapanya itu salah,” tukas Pacquiao yang 10 tahun lebih tua dari Thurman.

Duel antara Manny Pacquiao vs Keith Thurman akan berlangsung di MGM Grand Garden Arena, Las Vegas, Amerika Serikat pada 20 Juli mendatang. Latihan, latiihan, dan latihan. Itulah yang saat ini ada di benak satu-satunya petinju yang pernah menjuarai delapan kelas berbeda, Manny Pacquiao.

Konsentrasinya kini total dicurahkan hanya untuk bersiap menghadapi juara dunia kelas welter WBA (Super), Keith Thurman. Tak sedikit yang mencemaskan kondisi kesehatan Pacquiao dalam pertarungan ini. Hal itu mengacu pada usianya yang sudah tak muda lagi.

Baca juga : Tindak Tegas Pengimpor Sampah Plastik Ilegal

Tepat pada 17 Desember 2018 lalu, petinju kelahiran Kibawe, Filipina itu genap berusia 40 tahun. Faktor usia tersebut membuat banyak kalangan di dunia tinju khawatir. Salah satunya mantan promotornya, Bob Arum. Arum cemas Manny Pacquiao bakal mengalami cedera berat. Seperti kerusakan otak, karena tetap memaksakan diri bertarung di usia yang sudah menginjak kepala empat.

Lantas apa yang membuat Pacquiao tetap bertarung di usia 40 tahun? Menanggapi pertanyaan ini, Pacman menyatakan hasratnya naik ring tinju belum memudar. “Saya bisa memahami apa yang dikatakan Arum, dia peduli dengan saya,” kata Pacquiao.

“Tapi saya bukan satu-satunya petinju yang bertarung di usia seperti ini. George Foreman, dan petinju lain ada yang bertarung di usia 47 atau 50 tahun.[KW]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.