Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Juara Swiss Open 2022

Fajar/Rian Belajar Dari Kesalahan Leo/Daniel Dan Pramudya/Yeremia

Senin, 28 Maret 2022 05:47 WIB
Pasangan ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto. (Foto : PBSI)
Pasangan ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto. (Foto : PBSI)

RM.id  Rakyat Merdeka - Kota Basel di Swiss kembali memberikan memori indah bagi pasangan ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto. Pasalnya mereka baru saja menggondol gelar juara ajang bulutangkis Swiss Terbuka 2022.

Sebelumnya, Fajar/Rian juga meraih juara Swiss Terbuka 2019 dan medali perunggu Kejuaraan Dunia 2019 di kota ini.

Fajar/Rian sukses menjadi kampiun di Swiss Terbuka 2022 usai mengalahkan pasangan Malaysia, Goh Sze Fei/Nur Izzuddin dua gim langsung 21-18, 21-19 dalam pertandingan final yang digelar di St. Jakobshalle, Basel, Minggu (27/3).

Baca juga : Berhasil Revans, Fajar/Rian Melesat Ke Final

"Alhamdulillah bersyukur dan bangga akhirnya bisa juara lagi," ujar Rian selepas pertandingan.

"Kita belajar dari pertandingan terakhir melawan mereka dan pelatih juga memberi gambaran karena sebelumnya lawan dua kali mengalahkan rekan kami (Leo/Daniel di perempat final dan Pramudya/Yeremia di semi final). Jadi kita sudah ada gambaran pola apa yang harus diterapkan. Kuncinya bermain tenang dan fokus," jelas Rian.

Sebagai informasi, kemenangan ini merupakan revans Fajar/Rian atas Goh/Nur. Karena di pertemuan terakhir pada Denmark Terbuka 2021, Fajar/Rian menyerah 18-21, 17-21.

Baca juga : Hajar Wakil India, Pramudya/Yeremia Lolos Perempat Final

Dengan hasil ini, Fajar/Rian seolah memberikan signal untuk bangkit setelah di dua turnamen sebelumnya di Jerman Terbuka dan All England, tampil kurang apik. Tapi mereka sadar, kerja keras harus terus dilakukan untuk tetap berada di level atas persaingan ganda putra.

"Yang pasti tidak mau berpikir jauh, fokus step by step saja. Setelah juara di sini pun statusnya bukan juara lagi. Jadi harus tetap kerja keras," kata Rian.

"Intinya kita selalu bersyukur, apapun keadaannya. Jika lagi di bawah, kita harus tahu bagaimana caranya untuk bangkit. Semoga di turnamen berikutnya bisa jauh lebih baik," tutur Fajar. [WUR]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.