Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Marciano Peluang Jadi Calon Tunggal Caketum KONI

Jumat, 28 Juni 2019 21:20 WIB
Caketum KONI Letjen (Purn) Marciano Norman (kanan). (Foto: Istimewa).
Caketum KONI Letjen (Purn) Marciano Norman (kanan). (Foto: Istimewa).

RM.id  Rakyat Merdeka - Calon Tunggal Ketum KONI, Aklamasi juga bagian dari Demokrasi Musornas (Musyawarah Olahraga Nasional) KONI Pusat, untuk memilih Ketua umum baru, akan digelar 2 Juli 2019 di Hotel Sultan, Jakarta.

Pada ajang ini Letjen (Purn) Marciano Norman, diperkirakan akan melenggang mulus. Pasalnya ia menjadi calon tunggal yang lolos dan memenuhi persyaratan yang sudah ditetapkan oleh Tim Penjaringan Penyaringan (TPP).

Dalam keputusannya TPP menyatakan hanya satu calon yakni Marciano yang sudah lolos untuk memenuhi persyaratan. Hal itu tertuang dalam Keputusan Rapat Anggota KONI Tahun 2019 dan sesuai dengan Pasal 32 ayat 5 huruf (g) Anggaran Dasar KONI serta Keputusan Ketua umum KONI Pusat Nomor 4B.

Baca juga : PGN Dan Pelindo III Bangun Terminal LNG di Tanjung Perak

Berdasarkan aturan itu, maka Hasil Rapat Pleno Tim Penjaringan dan Penyaringan pada tanggal 24 Juni 2019, menyebut hanya ada satu calon tunggal.

Mudai Madang, Wakil Ketua Umum KOI yang juga mencalonkan diri, setelah diteliti, ternyata tidak memenuhi persyaratan dukungan minimal yang dibutuhkan.

Menyikapi hasil tersebut, kemungkinan besar akan terjadi keputusan secara aklamasi yang menetapkan Marciano sebagai Ketua Umum KONI 2019-2023.

Baca juga : Tahun Ini, PLN Bali Bidik Pertumbuhan Kelistrikan 6%

Menyikapi hal ini Ketua Umum KONI Maluku Utara, H. Djafar Umar, meminta agar semua anggota untuk tetap solid.

“Dari segi persyaratan memang itu yang terjadi di lapangan. Kini semua anggota harus tertib dan patuh pada peraturan yang berlaku. Kalau memang hanya ada calon tunggal, ya sebaiknya dilaksanakan saja,” kata Djafar.

Namun menyikapi perkembangan dan dinamika antara anggota KONI dalam musornas nanti, Djafar meminta untuk tetap waspada. “Ini terkait adanya usaha-usaha pihak terkait untuk tetap melaksanakan pemilihan ketua umum, walau sebenarnya hanya ada satu calon yang memenuhi Syarat,” kata Djafar.

Baca juga : Maju Jadi Caketum KONI, Marciano Minta Restu Menpora

Sementara itu Ketua Umum KONI Sumatera Utara, John Ismaidi Lubis, meminta agar semua pihak menghormati aturan-aturan yang sudah dibuat.

“Ini sudah sesuai aturan, meski rasanya kok jadi kurang ramai. Namun perlu ditegaskan, bahwa pemilihan secara aklamasi itu juga bagian dari demokrasi,” kata John, yang juga anggota TPP.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.