Gagal Ke Final, STY Minta Maaf

 Sebelumnya 
Saat babak tambahan pertama dimulai, Indonesia mencoba menekan. Akan tetapi, Thailand justru mampu membuat gol melalui tendangan Weerathep Pomphan di menit ke-94.

Indonesia tertinggal 0-1 saat babak tambahan pertama usai. Indonesia menekan pada awal babak tambahan kedua. Sayang, upaya para Garuda Muda belum membuahkan hasil. Pertandingan pun berjalan makin panas seiring waktu berjalan dengan berbagai pelanggaran yang terjadi.

Baca juga : Indonesia Miliki Ribuan Naskah Kuno Nusantara, Layak Jadi Warisan Dunia

Wasit mengeluarkan empat kartu merah pada injury time di babak extra time kedua laga semifinal SEA Games 2021. Sebanyak tiga kartu merah untuk pemain Indonesia, yakni Ricky Kambuaya, Rachmat Irianto, dan Firza Andika. Sementara satu pemain Thailand, William Gabriel.

Usai pertandingan, Pelatih Timnas Indonesia STY mengatakan, anak asuhnya tidak percaya diri saat menghadapi lawan yang kualitasnya lebih baik seperti Thailand. Hal itu membuat para pemain tidak bisa mengeluarkan permainan terbaik mereka.

Baca juga : Garuda Muda Siap Robohkan Gajah Putih

“Jika bertemu lawan yang lebih kuat, walaupun sedikit di atas dari kami, pemain takut melakukan permainan. Jika kami bisa mengeluarkan seluruh kemampuan terbaik, bisa menang. Itu yang harus kami perbaiki,” kata STY usai laga.

STY meminta maaf atas kekalahan yang membuat Indonesia kembali pupus merebut medali emas di ajang multicabang terakbar se-Asia Tenggara itu.

Baca juga : Garuda Muda Kudu Fokus Dan Waspada

“Saya meminta maaf. Ke depannya kami akan bekerja lebih baik lagi agar tidak mengecewakan fans,” ujarnya. STY juga mengomentari insiden tiga kartu merah yang didapat pemain Indonesia menjelang babak tambahan waktu berakhir.

Meski keputusan wasit bisa diperdebatkan, STY justru menilai anak asuhnya tidak punya tanggung jawab dalam bermain. Kondisi itu tentunya akan menjadi evaluasi tim pelatih. ■ 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.