Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Indonesia Open 2022

Dokter Grace: Cedera Yeremia Belum Perlu Operasi

Sabtu, 18 Juni 2022 19:22 WIB
dokter PP PBSI, dr. Grace Joselini Corlesa, MMRS., Sp.KO. (Dok. PBSI)
dokter PP PBSI, dr. Grace Joselini Corlesa, MMRS., Sp.KO. (Dok. PBSI)

RM.id  Rakyat Merdeka - Kondisi terkini Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan saat ini sudah dalam tahap perawatan tim medis. Cuma, pemain spesialis ganda putra ini tidak perlu operasi dan akan menepi untuk pemulihan cedera lututnya tiga hingga enam bulan ke depan.

Setelah melakukan tes magnetic resonance imaging (MRI) di rumah sakit Pondok Indah, Bintaro, menurut dokter PP PBSI, dr. Grace Joselini Corlesa, MMRS., Sp.KO, Yeremia mengalami cedera lutut.

Tindakan yang nantinya akan diambil di antaranya ialah membawa pemain kelahiran 15 Oktober 1999 itu melakukan terapi selama beberapa bulan sambil memeriksakan kondisinya secara berkala.

Baca juga : Hasil Indonesia Open 2022: Laju Ginting Tertahan Axelsen Lagi

"Saya sudah memeriksa kondisi Yeremia dan kami sepakat untuk mengambil tindakan terapi untuk cedera lutut kirinya dan tidak perlu tindakan operasi," tutur Grace dalam temu media di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Sabtu (18/6) sore.

"Nantinya akan ada beberapa tes untuk Yeremia dan tindakan lebih lanjut yang harus kami lakukan untuk menentukan prognosis lebih lanjut," ungkap Grace.

Yeremia mengalami cedera lutut kiri saat bertanding bersama Pramudya Kusumawardana melawan Aaron Chia/Soh Woi Yik (Malaysia) di babak perempatfinal, Jumat (17/6) malam di Istora Senayan.

Baca juga : Ginting Disikat Axelsen Di Perempat Final, Ini Kata Pelatih Irwansyah

Menurut Grace, pemain peraih medali perak SEA Games 2021 tersebut akan menepi untuk pemulihan cedera lututnya tiga hingga enam bulan ke depan.

"Setelah diskusi dengan Prof. Dr. dr. Nicolaas C. Budhiparama, PhD, SpOT (K), FICS yang merupakan dokter spesialis orthopedi, Yeremia kemungkinan absen tiga hingga enam bulan, tergantung proses penyembuhannya. Dalam kasus Yeremia akan kami lihat dahulu kasus cederanya seperti apa," tambah Grace.

Menurut Grace, melihat cedera yang dialami, Yeremia mengalami sedikit gerakan yang bersifat memutar secara cepat dan tidak heran langsung mengalami sedikit masalah di bagian lututnya.

Baca juga : Hasil Indonesia Open 2022: Kalahkan Rekan Senegara, Fajar/Rian Lolos Ke Perempat Final

Saat ini, tim dokter dan psikologi PBSI terus bekerja sama untuk memastikan kejadian ini tidak menimbulkan trauma berkepanjangan baik untuk atlet yang cedera ataupun pasangannya. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.