Ketum IMI Semangati Pembalap Muda Gokart Indonesia Raih Prestasi Internasional

RM.id  Rakyat Merdeka - Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) Bambang Soesatyo mendukung kiprah SN Racing yang akan mengirimkan berbagai pembalap muda gokart binaannya bertanding dalam berbagai kejuaraan internasional di Italia. Antara lain, Abyan Aqila Kurniawan (8 tahun), Ghibran Raditya Febrian (9 tahun), Maalik Bintang Alisyahbana 15 (tahun), dan Prassetyo Hardja (21 tahun).

Kejuaraan yang akan diikuti di Italia di antaranya Rok Cup Italy Championship pada 2-3 Juli 2022 di Lonato Karting Circuit, IAME Series Italy pada 8-9 Juli 2022 di Lonato Karting Circuit, WSK Euro Series pada 13-17 Juli 2022 di Lonato Karting Circuit, dan ACI Italian Championship pada 21-24 Juli 2022 di 7Laghi Karting Circuit.

Baca juga : Domino’s Pizza Indonesia Menang The International Loyalty Awards 2022

"Walaupun baru berdiri pada 2021, SN Racing di bawah kepemimpinan Senna Noor sebagai Team Owner dan Manager, telah memberikan banyak kontribusi bagi kemajuan olahraga balap Tanah Air. Khususnya dalam membina pembalap muda. Kualitas keempat pembalap mudanya binaannya tidak perlu diragukan. Kita doakan mereka mampu memberikan yang terbaik bagi Indonesia di berbagai ajang kejuaraan internasional di Italia," ujar Bamsoet, sapaan akrab Bambang, usai menerima SN Racing, di Jakarta, Rabu (22/6).

Ketua MPR ini menjelaskan, Ghibran Raditya Febrian merupakan Juara Nasional Cadet Rok Eshark 2021. Sedangkan Prassetyo Hardja merupakan Juara Nasional Senior 2021, sekaligus pencetak Hattrick Juara IAME Asia 3 kali berturut-turut di kelas Senior, Juara Asia Junior Max, dan mencetak double winner juara Asia kelas Senior dan Shifter Asia.

Baca juga : 2 Hafiz Indonesia Sabet Juara MTQ Internasional Di Amerika

"Nama besar seperti Ananda Mikola, Rifat Sungkar, maupun Moreno Soeprapto juga dilahirkan dari ajang gokart. Kehadiran Abyan Aqila Kurniawan, Ghibran Raditya Febrian, Maalik Bintang Alisyahbana, dan Prassetyo Hardja di bawah SN Racing memastikan agar di masa depan Indonesia tidak kekurangan atlet balap nasional berkualitas internasional," jelas Bamsoet.

Wakil Ketua Umum Partai Golkar ini menerangkan, melahirkan pembalap berkualitas internasional bukanlah pekerjaan instan. Bukan pekerjaan satu atau dua tahun. Melainkan pekerjaan jangka panjang yang berkesinambungan. Butuh proses pembinaan jangka panjang. Dimulai dengan mengasah bibit muda sejak usia dini.

Baca juga : Potensi Indonesia Bikin Investor Asing Tertarik

"Karenanya IMI berkomitmen memfasilitasi dan mendukung sebanyak mungkin pembalap muda untuk berkompetisi di level internasional. Sehingga mereka bisa mengasah kemampuan balap dan mental bertanding untuk mendapatkan juara," pungkas Bamsoet.■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.