Cetak Gol Pakai 2 Kruk, Bintang Polandia Marcin Oleksy Sabet Puskas Award 2022

RM.id  Rakyat Merdeka - Bintang asal Polandia Marcin Oleksy (35) berhasil membuktikan, cacat tubuh bukanlah penghalang prestasi.

Terbukti, dia berhasil memenangkan Puskas Award 2022, penghargaan yang diberikan FIFA kepada pemain yang sukses mencetak gol terbaik, Senin (27/2). Menggeser Dimitri Payet dan Richarlison.

Sukses ini mengantar Oleksy bergabung dengan orang-orang seperti Cristiano Ronaldo, Neymar, dan Zlatan Ibrahimovic yang lebih dulu meraih FIFA Puskas Award.

Penghargaan bergengsi ini, dinamai dari legenda Hungaria, Ferenc Puskas.

Baca juga : Sandiaga Makin Berkibar

Oleksiy sukses menggabungkan unsur atletik, imajinasi, dan teknik yang luar biasa saat mencetak gol dengan gerakan akrobatik yang mencengangkan. Menggunakan dua kruk di tangannya, Oleksy sukses menjebol gawang Stal Rzeszow, November 2022.

Dengan suka cita, dia menceritakan pengalamannya saat mencetak gol tersebut.

"Rekan setim saya Dawid (Novak) memainkan operan. Ketika saya melihatnya mendekati bola, saya tahu itu datang kepada saya. Saya terhubung dengan sangat rapi. Itu murni. Ketika saya menendangnya, saya mengikuti bola dengan mata saya. Dan saya melihatnya masuk ke sudut gawang," ungkap Oleksy, seperti dilansir laman FIFA.

"Saya selalu ingin mencetak gol yang indah. Anda bisa melihat betapa bangganya saya, setelah saya mencetak gol. Saya berdiri tegak, saya membusungkan dada. Saya merasa sangat, sangat bahagia," imbuhnya. 

Baca juga : Rakornis Golkar Sumbagut, Kader Dukung Penuh Airlangga Capres 2024

Mengubah Hidup

Oleksy mengalami kecelakaan yang mengubah hidupnya pada 20 November 2010. Ketika itu, dia sedang menambal lubang di jalan, menjalankan profesinya sebagai pekerja konstruksi. Tiba-tiba saja, sebuah kendaraan keluar jalur, dan masuk ke jalurnya.

Oleksy pingsan saat dilarikan ke rumah sakit. Dia tersadar, setelah menerima perawatan penghilang rasa sakit di fasilitas tersebut.

“Saat itulah, saya melihat apa yang terjadi. Salah satu kaki saya telah pergi. Tapi, itu tidak membuat saya merasa sedih. Entah bagaimana saya siap untuk itu," kata Oleksy.

Kondisi ini sangat menantang bagi Oleksy, yang pulang dari rumah sakit harus naik kursi roda. Terlebih, pasangannya yang bernama Ewelina, sedang hamil tua.

Baca juga : 22 Orang Dan Lembaga Sabet Hassan Wirajuda Award

“Awalnya, sangat sulit bagi saya. Karena sebagian pasangan saya, harus melakukan banyak tanggung jawab. Dia hamil dan saya merasa seperti bayi lagi. Saya merasa sangat buruk karena ini. Dia jadi tak punya waktu untuk dirinya sendiri," tutur Oleksy.

“Saya sangat berterima kasih atas segala pengorbanannya. Berkat dia, saya kembali menjadi diri saya sendiri lagi," pungkasnya. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.