Dark/Light Mode

Gowes Nusantara di Bima Usung Pesan Perdamaian Untuk Semua

Minggu, 25 Agustus 2019 20:37 WIB
Plt Asdep Pengelolaan Olahraga Prestasi Kemenpora, Edi Nurinda (kiri) melepas warga Bima yang antusias mengikuti Gowes Nusantara 2019, salah satu program unggulan Kemenpora. (Foto : Kemenppra)
Plt Asdep Pengelolaan Olahraga Prestasi Kemenpora, Edi Nurinda (kiri) melepas warga Bima yang antusias mengikuti Gowes Nusantara 2019, salah satu program unggulan Kemenpora. (Foto : Kemenppra)

RM.id  Rakyat Merdeka - Bima, Kota di Pulau Sumbawa, Nusa Tenggara Barat, jadi tempat menyampaikan pesan damai pada pelaksanaan Gowes Nusantara 2019 pada Minggu (25/8).

Bima yang untuk kali pertama ditunjuk sebagai tuan rumah program unggulan Kemenpora di bawah payung "Ayo Olahraga" semarak menyambut Gowes Nusantara.

Itu terlihat dari peserta yang berasal dari beberapa kabupaten di Pulau Sumbawa, seperti Dompu yang jaraknya kurang lebih 80 km dari Kabupaten Bima. Wargadari daerah lainnya juga turut serta dalam program yang memiliki tagline Ayo Bergerak...! Di mana saja, Kapan Saja, Bersama siapa saja itu.

Sejak pagi beberapa rombongan mulai menyemuti Taman Kalaki. Kawasan wisata yang berada di seberang Pantai Kalaki ini dijadikan lokasi lokasi start dan finish. Namun sebelum menggowes dengan jarak kurang lebih 13 Km, peserta dipanaskan dengan senam sehat "Kaka Enda" yang langsung diikuti Bupati Bima Hj. Indah Dhamayanti Putri, Wakil Bupati Bima Dahlan M Noer dan Plt Asdep Pengelolaan Olahraga Rekreasi Edi Nurinda beserta pejabat Pemkab Bima lainnya.

Baca juga : Nyalip Marquez di Tikungan Akhir, Rins Juara

Bupati Bima Hj. Indah Dhamayanti Putri mengucap syukur atas kepercayaan Kemenpora, menunjuk wilayahnya menjadi salah satu tuan rumah event nasional tersebut. "Tentu dipilihnya Bima sebagai tuan rumah Gowes Nusantara merupakan kebanggaan. Kami berharap, kedepannya, kegiatan ini bisa terus berkelanjutan, sehingga bisa ditingkatkan parstisipasi masyarakat untuk mengikuti, meningkatkan dan mencintai olahraga khususnya bersepeda," ucap Bupati Indah Dhamayanti Putri.

Lebih lanjut Indah juga mengatakan kalau event yang digelar dari Sabang hingga Merauke bisa lebih merekatkan keutuhan NKRI. "Melalui olahraga kita bisa melihat keindahan Indonesia dan memberikan kesempatan tiap daerah memperlihatkan keindahan dan kelebihan yang ada di wilayah masing-masing. Kami berharap pemerintah bisa melakukan setiap tahun dan Insha Allah setiap daerah akan dapat meningkatkan partisipasinya," tambahnya.

Sementara itu, Plt Asdep Pengelolaan Olahraga Rekreasi Edi Nurinda dalam sambutannya mengatakan jika kegiatan ini tak hanya mengajak masyarakat untuk berolahraga.

Menurutnya, peningkatan sumber daya manusia menjadi sasaran utama dan sejalan dengan harapan pemerintah yang ingin meningkatkan mutu SDM masyarakat Indonesia. "SDM Indonesia harus mampu bersaing dengan luar negeri. Diharapkan dengan olahraga ini Indonesia memiliki SDM yang tangguh," katanya.

Baca juga : Universitas Yarsi Gandeng PWI Peduli Untuk Kegiatan Sosial

"Olahraga tak hanya menyehatkan tapi juga untuk menghindari hal negatif. Gerakan ini diharapkan bisa menekan hal negatif hingga hilang seperti penggunaan narkoba," lanjut Edi.

Tak hanya menjadi tuan rumah Gowes Nusantara 2019, Kabupaten Bima juga mendapatkan kesempatan disinggahi tim Jelajah Nusantara 2019 yang akan menuju Lombok untuk mengakhiri petualangannya. Tim yang berisikan 15 atlet dari beberapa daerah di Indonesia ini plus dari TNI dan Polri telah mengawali perjalanan dari titik 0 KM Sota, Merauke, pada 22 Juli 2019 lalu dan perjalanan akan berakhiri pada 1 September mendatang di Senggigi, Lombok, Nusa Tenggara Barat.

Terkait dengan pesan damai, salah satu anggota Jelajah Nusantara 2019, Elisabeth Yarinap yang berasal dari Nabire, Papua mengaku senang bisa mendapatkan kepercayaan menjadi bagian dari tim. "Saya senang. Masyarakat menyambut kami antusias," ucapnya.

Pernyataan singkatnya ini menggambarkan bagaimana Elisabeth bisa diterima baik oleh masyarakat yang disinggahi tim. Bahkan di Bima sendiri, Elisabeth menjadi pusat perhatian. Banyak meminta berfoto bersama, mengingat ini kesempatan langka bisa mengabadikan diri dengan salah satu anggota tim Jelajah Nusantara 2019. Sebelum melanjutkan perjalanan ke Lombok, Elisabeth pun memberikan pesan khusus.

Baca juga : Menpora Harap Pemuda Tani Bangun Masa Depan Pertanian Indonesia

"Ayo kita berdamai. Kita harus punya rasa nasionalisme. Namun untuk mewujudkannya harus dengan keadilan dan tak ada lagi rasisme. Kita harus jaga NKRI dan keadilan," tutupnya.[IPL]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.