Ajang Seleksi Pemain

RM.id  Rakyat Merdeka - Tim U-22 Indonesia terus mematangkan skuad jelang SEA Games 2023 di Kamboja. Salah satunya, memanfaatkan laga uji coba melawan Leba­non yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, malam ini. Laga ini menjadi ajang seleksi pemain.

Pelatih Tim U-22 Indonesia Indra Sjafri berharap, sisa laga uji coba ini bisa membentuk keratngka tim yang diinginkan pelatih demi meraih target med­ali emas di SEA Games.

Sebelumnya, Garuda Muda sudah melakoni laga uji coba melawan Bhayangkara FC den­gan skor 1-1 di Stadion Madya, Jakarta, Selasa (11/4).

Di laga itu, Indra menurunkan semua pemain di babak pertama dan kedua untuk melihat perkembangan para pemain. Berikutnya, Rizky Ridho dan kawan-kawan dijadwalkan melakoni laga melawan Lebanon pada 14 dan 16 April mendatang. Terakhir, ada satu lagi pada 18 April namun lawannya belum ditentukan.

Baca juga : Pupuk Indonesia Salurkan 1.000 Paket Sembako Di Kalsel

“Pertama, kami akan membuat game plan di setiap pertandingan yang akan kami persiapkan nanti di SEA Games. Kedua, kami akan mencoba mulai memilih pemain, hanya 20 pemain yang akan kita bawa ke SEA Games,” kata Indra.

Saat ini, ada 34 pemain yang masih dalam proses pemusatan latihan setelah beberapa tahap seleksi. Indra mengaku, masih akan ada sejumlah pemain yang akan bergabung ke dalam pe­musatan latihan.

“Kami harus mencari pemain-pemain terbaik di skuad. Inilah gunanya dari laga uji coba yang akan kami laksanakan lagi pada 14, 16, dan 18 April 2023. Kami juga terus membenahi kekurangan yang ada dalam tim, dan terus mencari siapa saja pemain yang pas di sejumlah posisi,” jelasnya.

Tim U-22 Indonesia akan melawan Lebanon yang digelar di SUGBK, Jakarta, pada 14 dan 16 April 2023. Sementara pada SEA Games 2023, Timnas U-22 Indonesia bergabung dalam Grup A bersama tuan rumah Kamboja, Filipina, Myanmar, dan Timor Leste. Tim Garuda Muda memulai perjuangan pada 29 April 2023 dengan bersua Filipina.

Baca juga : Singo Edan Keok, Gethuk Ogah Nyalahin Pemain

Di kubu Lebanon, laga ini menjadi ajang pembuktian bagi Pelatih baru, Miguel Moreira. Moreira ditunjuk sebagai pelatih Timnas Lebanon U-23 pada 1 Maret lalu, dan terus mendapat tekanan. Pelatih asal Portugal itu sebelumnya menangani klub FK Suduva di Liga Lithuania.

Debut Moreira bersama Timnas Lebanon U-23 tidak berjalan baik. Dari dua pertandingan awal melawan Yordania U-23, 25 dan 27 Maret lalu, Lebanon kalah 0-1 dan 0-3 dari Yordania.

Dengan demikian, laga uji co­ba Indonesia vs Lebanon, Jumat (14/4) dan Minggu (16/4), akan menjadi pembuktian Moreira sebagai pelatih baru Timnas Lebanon U-23. Jika kalah dari Indonesia, maka pelatih 38 tahun itu akan berada dalam tekanan.

Moriera direkrut Asosiasi Sepak Bola Lebanon (LFA) dengan misi membawa tim U-23 meraih sukses di Kejuaraan Asia Barat atau WAFF U-23 2023 yang akan berlangsung di Irak, 12-20 Juni mendatang.

Baca juga : Dubes Indonesia Di Mesir Lutfi Rauf, Gelar Pentas Seni Ramadan

Setelah itu, Timnas Lebanon U-23 akan bertarung di kuali­fikasi Piala Asia U-23 2024 yang akan berlangsung 4-12 September mendatang. Timnas Indonesia U-23 juga akan tampil di babak kualifikasi itu.

Piala Asia U-23 2024 yang akan berlangsung di Qatar tahun depan akan menjadi kualifikasi ke Olimpiade 2024 Paris. Tiga tim teratas akan lolos ke Olimpiade 2024 me­wakili Asia. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.