Italia Vs Liechtenstein, Kejar Rekor Vittorio Pozzo

RM.id  Rakyat Merdeka - Liechtenstein sudah pasti kandas. Sementara itu, Italia sudah pasti lolos ke Piala Eropa dengan tiga laga tersisa. Namun, tanpa berniat meremehkan lawan, Azzurri masih ingin meneruskan start sempurna mereka.

Italia akan bertandang ke Rhein park Stadion, Vaduz, untuk menghadapi Liechtenstein pada match day 8 Grup J Kualifikasi Piala Eropa 2020, Rabu (16/10) dini hari nanti WB.

Di partai lainnya, Finlandia akan menjamu Armenia, dan Yunani akan menjamu Bosnia. Di laga sebelumnya, Minggu (13/10), dengan seragam spesial Renaisans berwarna hijau, Italia menang 2-0. Hasil di kota Roma memastikan Italia lolos ke putaran final.

Baca juga : Spanyol Vs Swedia, Pesta Jangan Tertunda Lagi

Untuk pertamakalinya dalam sejarah, Azzurri lolos dari kualifikasi dengan tiga laga tersisa. Tak cuma itu, pasukan Roberto Mancini juga masih sempurna dengan tujuh kemenangan dari tujuh pertandingan. Kontras dengan Italia, Liechtenstein baru mengumpulkan dua poin dari tujuh laga.

Kans Liechtenstein untuk lolos ke Piala Eropa 2020 sudah tertutup rapat. Italia dan Liechtenstein sebelumnya bertemu di matchday 2. Pertandingan Maret 2019 di kota Parma itu dimenangi Italia dengan skor telak enam gol tanpa balas. Stefano Sensi, Marco Verratti, Moise Kean, dan Leonardo Pavoletti masing- masing menyumbang satu gol, sedangkan Fabio Quagliarella memborong dua.

Setelah menguras energi lawan Yunani, Mancini sepertinya akan melakukan beberapa perubahan pada komposisi pemain Italia. Namun, targetnya tak berubah, yakni kemenangan. Italia telah memenangi delapan laga terakhirnya di semua ajang.

Baca juga : Inggris-Prancis Masih Harus Bersabar

Jika mampu mengalahkan Liechtenstein, maka tim besutan Mancini akan menyamai rekor winning streak terpanjang dalam sejarah mereka. Rekornya saat ini dipegang oleh Vittorio Pozzo, pelatih yang membawa Italia meraih dua gelar Piala Dunia pertama me reka pada 1934 dan 1938.

Waktu itu, Pozzo membawa Azzurri mencatatkan sembilan ke menangan beruntun antara 1938 dan 1939. “Warisan Pozzo adalah memena ngi dua Piala Dunia, sisanya tak penting,” ujar Mancini, dengan nada merendah lantaran merasa tak layak disandingkan dengan Pozzo.

Bicara rekor kemenangan, Italia menjadi tim kedua yang lolos ke Piala Eropa 2020 dengan statistik 100 persen kemenangan, mengikuti jejak Belgia yang lebih dulu mencatatkan prestasi serupa. [KW]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.