Persita Vs Dewa United, Pendekar Cisadane Ngebet Keluar Dari Zona Degradasi

RM.id  Rakyat Merdeka - Malam ini, Rabu (27/3) kick off pukul 20.30 WIB, Pelatih Divaldo Alves minta anak asuh fokus meraih kemenangan demi keluar dari zona degradasi di pentas BRI Liga 1.

Dijadwalkan, Pendekar Cisadane, julukan klub Persita akan menghadapi Dewa United pada pekan ke-30 BRI Liga 1.

Persita berada di peringkat ke-14 klasemen dengan raihan 31 poin. Poin Persita sama dengan Arema FC dan PSS Sleman. Sementara Dewa United menempati posisi ke-7 klasemen sementara BRI Liga 1 dengan perolehan 41 poin dari 29 laga. 

"Kami selalu melakukan evaluasi dan melihat setiap kondisi pemain, bagaimana kondisi mereka yang tengah cedera. Bagaimana mereka siap untuk laga besok (hari ini)," ujar Divaldo dalam sesi jumpa persnya.

"Semua fit dan siap, memang sebelumnya ada beberapa pemain yang demam, tidak dalam kondisi bagus. Kita selalu menjaga kondisi mereka dengan tim dokter dan fisioterapis agar semua pemain agar bisa fit.

Baca juga : Brentford Vs Man United, Si Tukang Jegal Sudah Kembali

"Semuanya sudah baik untuk pertandingan, dengan mental dari pemain kita bagus. Ada ambisi untuk kita tetap berjuang dan kita mau keluar dari posisi kita sekarang.

"Pemain kita, dalam setiap latihan dan sesi taktikal, fisik selalu berjuang. Mudah-mudahan besok di pertandingan bisa kita buktikan kepada suporter dan semua untuk mengeluarkan tim dari posisi yang ada," papar Divaldo.

Senada dengan sang pelatih, bek muda Andrean Benyamin juga mengatakan dirinya dalam kondisi siap untuk memberikan yang terbaik agar bisa membawa Persita lolos dari zona degradasi.

Andrean dipastikan akan tampil, usai Javlon Guseynov harus absen karena menjalani akumulasi kartu kuning untuk laga melawan Dewa United.

"Menurut saya akan menjadi motivasi tersendiri, saya sebagai pemain muda dan mungkin Fathoni juga kami sudah lama bermain bersama. Ini motivasi dan membuktikan bahwa kita juga bisa bersaing," ujar Andrean.

Baca juga : Lawan Persija, 7 Pemain Bali United Malah Cedera

"Menurut saya semua pemain Dewa United berbahaya di depan, kita sebagai pemain bertahan menganggap pemain lawan istimewa juga. Karena itu bukan jadi alasan tersendiri, itu akan menjadi persaingan satu sama lain. Saya harap besok kita bisa membantu pertahanan Persita dengan baik," kata pemain jebolan Garuda Select itu.

Perwakilan pemain Dewa United, Brian Fatari yang hadir dalam sesi pre match press conference menyebut bila timnya wajib untuk bekerja keras lantaran tim yang dihadapi dalam motivasi yang tinggi.  

"Persiapan tim cukup baik. Kami sudah melakukan latihan dan sudah semakin kompak," kata Brian dalam sesi pre match press conference.  

"Kami tahu Persita punya motivasi tinggi untuk bisa naik ke papan tengah. Tentu kami harus mewaspadai itu karena kami juga ingin meraih hasil positif di pertandingan besok [hari ini]," sambungnya.  

Disinggung soal sosok Ramiro Fergonzi, penyerang Persita yang pernah bermain satu tim dengannya di Persipura Jayapura, Brian pun memberikan komentarnya.  

Baca juga : Persib Vs Bhayangkara FC, Duel Rasa Liga Italia

"Soal Fergonzi, saya tahu dia pemain yang punya kecepatan. Pastinya saya harus kerja keras untuk mengantisipasi pergerakan dia dan pemain Persita lainnya," ujar Brian. 

Sedangkan sang pelatih, Jan Olde Riekerink menyebutkan timnya wajib menjaga performa untuk terus bisa bersaing ke empat besar. "Saya tekankan pemain harus bermain dengan spartan agar kemenangan didapat," timpalnya.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.