Dark/Light Mode

Garuda Ingin Terbang Tinggi

Media Timteng: Erick Bawa Berkah Bagi Sepak Bola Indonesia

Sabtu, 27 April 2024 17:47 WIB
Ketua Umum PSSI Erick Thohir (Foto: PSSI)0
Ketua Umum PSSI Erick Thohir (Foto: PSSI)0

RM.id  Rakyat Merdeka - Keberhasilan tim nasional (timnas) Indonesia U-23 menembus semifinal Piala Asia U-23, menarik perhatian dunia sepak bola internasional.

Indonesia yang selama ini kerap menjadi bulan-bulanan di ajang internasional, kini menjadi tim yang begitu menakutkan. Mampu mengalahkan tim-tim yang di atas kertas jauh lebih kuat.

Marcelino Cs sukses membikin Korea Selatan (Korsel) yang merupakan kampung halaman pelatih Garuda Muda Shin Tae-Yong, angkat koper di babak perempat final lewat drama adu penalti.

Salah satu media terbesar di Timur Tengah, Aljazeera menyebut peran penting Ketua Umum Persatuan Sepak bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir, sebagai sosok berpengaruh dalam transformasi sepak bola Indonesia.

Aljazeera menyebut pengalaman Erick yang pernah memimpin Inter Milan, menjadi berkah tersendiri bagi sepak bola Indonesia.

Potensi Besar

Baca juga : Timnas Tembus Semifinal, Erick: Ini Generasi Emas Sepakbola Indonesia

Dalam wawancaranya dengan Aljazeera di Doha, Qatar, Sabtu (17/4/2024), Erick mengatakan, sepak bola merupakan olahraga yang sangat digemari masyarakat Indonesia.

Berbeda dengan olahraga lain, Erick menyebut sepak bola begitu melekat dan menjadi kultur tersendiri bagi masyarakat Indonesia.

"Sebagai negara dengan populasi penduduk terbesar di dunia, sepak bola Indonesia tentu punya potensi yang besar. Selama ini kita seperti raksasa tidur dan butuh bangkit kembali," ujar Erick.

Dengan tekad yang kuat dan komitmen bersama, Erick perlahan mulai membenahi tata kelola sepak bola agar lebih baik dan profesional.

Erick menekankan, tujuan utama perbaikan sepak bola adalah memiliki timnas yang kuat dan disegani di level dunia.

Baca juga : Tekuk Australia 1-0, Erick Thohir Terpukau Dengan Timnas Indonesia

"Dari pengalaman-pengalaman sebelumnya, saya selalu terlibat dengan upaya restrukturisasi dan menyelamatkan klub dari kebangkrutan," ucap Erick.

Menurutnya, kunci utama keberhasilan timnas Indonesia U-23 adalah mental kuat dan pantang menyerah.

Hal ini antara lain terlihat saat pertandingan perdana melawan Qatar. Dengan hanya tersisa sembilan pemain, timnas tetap memberikan perlawanan hingga akhir.

Garuda Muda juga tampil percaya diri dalam pertandingan melawan Australia dan Yordania.

"Tim Garuda Muda memang berada di posisi terbawah dari 16 negara di Piala Asia U-23. Tapi dalam waktu 2 x 45 menit, apa pun bisa terjadi, apalagi dengan tekad dan nyali besar," ujar Erick.

Baca juga : Hadi: Rakyat Tak Berdaya Berhadapan Dengan Mafia

Dia bilang, keberhasilan ini tak lepas dari kerja keras para pemain, pelatih, dan ofisial serta dukungan masyarakat.

Saat ini, timnas Indonesia U-23 masih harus berjuang untuk dapat mencetak sejarah lolos ke Olimpiade, dengan mengalahkan Uzbekistan di babak semifinal.

"Ini mimpi yang menjadi kenyataan, kita tidak bisa menghentikan mimpi. Dengan sepak bola, kalau bisa lolos, kita bisa mengirimkan kontingen Indonesia terbesar sepanjang sejarah," pungkas Erick.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.