Uber Gelar La Liga, El Real Incar 11 Final

RM.id  Rakyat Merdeka - Winger Real Madrid, Lucas Vazquez mengatakan timnya sangat optimis untuk mengejar gelar juara La Liga 2019/2020. Meski musim ini hanya tersisa 11 laga, Vazquez menargetkan meraih 11 kemenangan dan meraih juara.

La Liga 2019/2020 resmi dilanjutkan dua pekan lagi. Sementara, Real Madrid bersaing ketat dengan Barcelona untuk berebut gelar juara. Tim lain sulit untuk mengganggu dominasi kedua klub.

Barcelona di puncak klasemen pada pekan ke-27. Blaugrana sudah mendapat 58 poin. Real Madrid di posisi kedua, masih terpaut dua poin dari Barca. Meski begitu, Madrid masih berpeluang besar merebut posisi puncak klasemen.

Baca juga : Perketat Keluar Masuk Warga, 14 Ruas Jalan di Jakarta Selatan Ditutup

Sedangkan, Sevilla berada di posisi ketiga baru mendapatkan 47 poin. Mereka terpaut sembilan poin dari Real Madrid. Memang peluang juara masih belum habis, tetapi sangat sulit untuk mewujudkannya.

Lucas Vazquez mengakui, para pemain sudah dua bulan tidak berlatih dan bermain secara kompetitif. Lalu, kini dihadapkan pada persaingan yang sangat ketat dalam perebutan gelar juara La Liga.

“Kami melakukan semua hal harusnya kami kerjakan, yaitu berlatih untuk mencapai level terbaik saat La Liga dimulai. Perkerjaan fisik sangat penting, tetapi aspek mental juga penting. Saya pikir kami akan kembali dalam kondisi terbaik,” kata pemain yang pernah membela Espanyol itu.

Baca juga : La Liga, Mulai Menggeliat 4 Mei

Real Madrid bakal memulai kembali bertanding di La Liga pada Senin (15/6) mendatang. Los Blancos akan menjamu Eibar pada duel di Stadion Alfredo Di Stefano.

“Eibar adalah titik awal untuk 11 pertandingan final yang tersisa. Mudah-mudahan kami dapat mencatat kemenangan di setiap pertandingan sampai akhir dan memenangkan gelar,” kata Vasquez.

LaLiga dikabarkan sudah menyusun rencana agar laga bisa kembali dihadiri penonton. Hal ini dimulai pada September dengan stadion boleh terisi 30 persen. Dewan Olahraga Nasional Spanyol telah mengkonfirmasi bahwa LaLiga bakal kembali bergulir 11 Juni mendatang.

Baca juga : Bersinar di El Real, Benzema Ngarep Pensiun di Lyon

Laga awal di era ‘New Normal’ bakal digelar tanpa penonton. Situasi ini jelas tak menguntungkan untuk klub karena mereka tak mendapat keuntungan dari penjualan tiket.

Apalagi, mereka juga sudah diterpa krisis ekonomi akibat kompetisi ditangguhkan selama dua bulan. Rencana ini masih terus dimatangkan. Ini karena klub tentu tak akan mudah menerapkannya. Pasalnya, pemegang tiket musiman mereka bisa saja lebih dari 30 persen kapasitas Stadion. [OSP]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.