Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
Benny Tomasoa Apresiasi Keputusan PSSI Batalkan Kompetisi Liga 1 2020
Jumat, 22 Januari 2021 22:00 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Induk tertinggi sepakbola Indonesia, Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) secara resmi memutuskan kompetisi sepakbola tanah air, Liga 1 Musim 2020 dibatalkan. Hal ini dilakukan karena pandemi Covid-19 yang masih tingi.
Baca juga : Rapat Exco PSSI Putuskan Kompetisi 2020 - 2021 Batal Digelar
Keputusan tersebut berdasar hasil rapat koordinasi Tim Exco bersama perwakilan klub kontestan kompetisi tertinggi sepakbola tanah air, sekaligus menghasilkan beberapa keputusan.
Baca juga : Siapkan Timnas Wanita Indonesia, PSSI Bakal Buka Seleksi Pelatih
Salah satu di antaranya keputusan tidak ada tim juara maupun tim degradasi. "Kami mengapresiasi keputusan PSSI yang memberikan ketegasan dan memutuskan kompetisi Liga 1 Musim 2020 dihentikan, hal itu sesuai dengan usulan kami beberapa waktu lalu, ” kata pengamat sepakbola Benny Tomasoa saat dihubungi, Jumat (22/1).
Baca juga : Kemendagri Apresiasi Capaian Indeks Pembangunan Manusia DKI Jakarta Tahun 2020
Keputusan tersebut tentunya menjadi angin segar bagi seluruh klub kontestan, untuk melakukan pembenahan administrasi dan infrastruktur. "Dengan keputusan (menghentikan Liga 1 Musim 2020) ini, klub peserta Liga 1 memiliki kepastian untuk rencana selanjutnya tanpa harus terkunci dengan berbagai klausul Liga 1 yang selama ini selalu ngotot untuk melanjutkan kompetisi,” ungkapnya.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya