Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Menkes: Kesehatan Salah Satu Modal Utama Capai Target Indonesia Emas 2045
- Jangan Sampai Kehabisan, Tiket Proliga Bisa Dibeli di PLN Mobile
- Temui Cak Imin, Prabowo Ingin Terus Bekerjasama Dengan PKB
- Jaga Rupiah, BI Naikkan Suku Bunga 25 Bps Jadi 6,25 Persen
- Buntut Pungli Rutan, KPK Pecat 66 Pegawainya
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
RM.id Rakyat Merdeka - Impian Tim Indonesia membawa medali emas Olimpiade Tokyo 2020 di sektor bulutangkis ganda putra pupus. Wakil Indonesia yang tersisa, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, terhenti di babak semifinal.
The Daddies, julukan Ahsan/Hendra, gagal melaju ke final setelah dikalahkan wakil dari Taiwan, Lee Yang/Wang Chi Lin 11-21, 10-21 di Musashino Forest Sport Plaza, Tokyo, kemarin.
Game pertama, The Daddies mencetak angka beruntun 3-0. Namun, Ahsan melakukan kesalahan dalam pengembalian shuttlecock, yang membuat Le/ Wang mengejar 1-3 dan mengejar 2-3.
Baca juga : Marcus/Kevin Lumpuhkan Ganda Putra India
Tapi kemudian pasangan Taiwan bisa membalikkan keadaan setelah menyamakan kedudukan 3-3, hingga meninggalkan The Daddies. Pasangan Taiwan membungkus interval game pertama dengan skor 11-8.
Setelah turun minum, The Daddies kembali di bawah tekanan. Pasangan Taiwan melesat dan meninggalkan jauh pasangan Indonesia hingga kedudukan 16-8. Mereka mencoba bangkit tapi hanya mampu meraih tiga poin.
Sebaliknya, pasangan Taiwan yang mengandalkan speed dan power mampu menyudahi game pertama dengan 21-11. Pada game penentuan, The Daddies tidak bisa berbuat banyak. Mereka justru terbawa permainan lawan yang cepat. Pasangan Taiwan menutup interval game pertama dengan skor 11-6.
Baca juga : Ganda Putra Tanpa Aral
Setelah interval, The Daddies juga tidak mampu berbuat banyak. Sebaliknya, lawan semakin menggila. Lee/Wang makin percaya diri usai unggul jauh 12-6. Ahsan/Hendra menjaga asa di angka 7-12, namun kembali digempur 14-7.
Ahsan/Hendra mencoba mengejar, namun Lee/Wang makin menjauh 18-10. Lee/Wang sukses memanfaatkan kesalahan demi kesalahan Ahsan/Hendra dan menyudahi game kedua dengan angka 21-10.
Atas hasil ini, The Daddies akan menghadapi ganda putra Malaysia Aaron Chia/Soh Wooi Yik, untuk perebutan medali perunggu.
Baca juga : Pelatih Herry IP: Ini Kondisi Terkini Ganda Putra Indonesia
Usai pertandingan, Ahsan mengakui keunggulan lawannya yang main bagus. “Mereka bermain bagus hari ini dan kami sudah berusaha maksimal. Tapi kami harus kalah dari pemain yang bermain lebih baik hari ini,” kata Ahsan usai pertandingan.
Ahsan mengatakan, pasangan Taiwan tersebut memiliki keunggulan di sektor kecepatan dan tenaga. Inilah yang membuat The Daddies gagal meraih kemenangan.
“Tenaga mereka besar sekali, speed dan power ada di tingkat yang bagus dan lebih semangat dibanding kami,” katanya. [WUR]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya