RM.id Rakyat Merdeka - Menpora Zainudin Amali berharap para pemuda Indonesia saat ini, anak-anak milenial tidak melupakan kebudayaan warisan asli bangsa seperti pagelaran wayang kulit.
Hal itu disampaikan Menpora saat memberikan santunan anak yatim pada pagelaran Wayang kulit berlakon Wahyu Katentreman untuk memperingati HUT Partai Golkar ke-55 di Halaman Gedung DPRD Provinsi Jawa Timur.
Baca juga : Tarik Turis Milenial, Wamenparekraf Pakai Jurus Digital
Menurut Menpora dalam pewayangan agar lebih diminati kaum muda harus ada hiburan tersendiri selain adanya modifikasi tertentu yang bisa menarik minat anak muda. "Adanya hiburan menjadi salah satu daya tarik wayang diminati anak muda," ujar Menpora, Sabtu (23/11) malam.
"Anak-anak milenial kita sudah sangat jauh dari budaya wayang kulit khususnya maka kalau ada hiburannya bisa menarik pemuda selain adanya modifikasi tertentu di wayang tapi tidak keluar dari pakem wayang itu sendiri," ujarnya pada acara wayang kulit yang didalangi Ki Sunaryo ini.
Baca juga : Manjakan Nasabah Milenial, Bank DKI hadirkan JakOne Mobile
Menpora berharap pemuda Indonesia tidak melupakan warisan budaya asli bangsa. "Setiap kalimat yang keluar dari dalang itu mengandung nasihat-nasihat yang baik, saya kita sebagai pemuda Indonesia, wayang ini adalah warisan budaya bangsa kita yang harus kita lestarikan," harap Menpora bersama Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa yang juga hadir di acara ini. [**]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.