RM.id Rakyat Merdeka - Berbagai informasi terkait Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat yang akan diberlakukan di Jawa Bali, viral di media sosial dan sejumlah group WhatsApp.
Termasuk, soal penunjukan Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menjadi Koordinator PPKM Darurat untuk wilayah Jawa Bali.
Baca juga : Kendaraan Operasional Sudinhub Jaktim Bantu Angkut Pasien Dan Jenazah Covid
Terkait hal tersebut, Juru Bicara Menko Kemaritiman dan Investasi Jodi Mahardi menyampaikan sejumlah informasi dan klarifikasi.
"Betul, Menko Maritim dan Investasi telah ditunjuk oleh Bapak Presiden Jokowi sebagai Koordinator PPKM Darurat untuk Pulau Jawa dan Bali," kata Jodi dalam keterangannya, Rabu (30/6).
Baca juga : PPKM Darurat Mau Diberlakukan, Rupiah Tertekan
"Saat ini, sedang diformulasikan tindakan pengetatan yang akan diambil. Pengumuman resmi akan disampaikan oleh pemerintah," sambungnya.
Jodi menyebut, supermarket, mall dan sektor-sektor esensial lainnya akan tetap beroperasi dengan jam operasional yang dipersingkat, plus pengetatan protokol kesehatan.
Baca juga : Selain Makanan Sehat, Olahraga Dan Minuman Suplemen Sangat Diperlukan Saat Pandemi
"Masyarakat dimohon agar tidak panik, dengan adanya berita yang beredar di grup WhatsApp. Semuanya, tolong tetap jalankan protokol kesehatan dengan ketat, vaksinasi bagi yang sehat, dan terus waspada," pungkas Jodi. [SAR]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.